Suara.com - Joe Biden diprediksi akan mencatatkan rekor perolehan suara dalam pilpres AS, bahkan mengalahkan perolehan suara populer yang didapatkan Barack Obama di tahun 2008.
Menyadur CBS News, Barack Obama memperoleh 69.498.516 suara dalam pemilihan presiden tahun 2008 sekaligus terbanyak yang pernah ada pada saat itu.
Sekarang, mantan wakil presiden Obama dan calon dari Partai Demokrat Joe Biden dapat memecahkan rekor yang sudah dibuat oleh Obama.
Menurut perhitungan sementara yang dihimpun CBS News, Joe Biden hingga saat ini telah melampaui rekor penghitungan itu, dengan 72.263.868 suara (50,4% dari total), dan masih bisa terus bertambah.
Biden saat ini memimpin pemungutan suara populer melawan Presiden Donald Trump yang hanya mengantongi 68.508.167 suara (47,8%), dan masih bisa bertambah, pada Kamis pagi.
Perlombaan untuk menguasai Gedung Putih terus memanas pada hari Kamis, bergantung hanya pada sejumlah negara bagian medan pertempuran yang masih terus menghitung surat suaranya.
Dengan ratusan ribu suara yang masih akan dihitung, kemungkinan kedua kandidat akan memecahkan rekor Obama, karena berkat rekor partisipasi pemilih awal selama pandemi virus corona.
Meskipun sudah memenangkan suara populer, tidak menjamin akan menang dalam perebutan orang nomor satu di Amerika Serikat. Pada tahun 2016, Hillary Clinton memenangkan suara populer dengan hampir 3 juta suara tetapi masih kalah dalam pemilihan dari Trump karena kalah suara elektoral.
Hingga Jumat pagi, Joe Biden sudah mendapat 253 suara Electoral College dan Trump hanya 213 suara. Butuh 270 untuk memenangkan kursi kepresidenan.
Baca Juga: Joe Biden Ungguli Trump, Harga Emas Dunia Melesat
Trump memenangkan beberapa negara bagian yang menjadi medan pertempuran besar seperti Ohio, Florida, dan Texas, yang justru diharapkan Demokrat.
Jumlah surat suara yang dikeluarkan secara sah tetapi belum dihitung di Pennsylvania, Georgia, dan Nevada meningkatkan harapan Demokrat.
Joe Biden tampaknya akan memenangkan negara bagian Arizona, yang belum memilih calon presiden dari Partai Demokrat sejak 1996. Jika Biden menang di negara bagian tersebut dan Nevada, Biden akan memiliki 270 suara Electoral College, cukup untuk melenggang ke Gedung Putih.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Geger di Makam Keluarga Jokowi: dr. Tifa Sebut Sudjiatmi Ibu Tiri, Usia Ayah Cuma Beda 19 Tahun
-
Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
-
Profil Walkot Dedy Yon: Pewaris Tahta Dedy Jaya Group, 2 Kali Cerai, Nikah Lagi Disaksikan Jokowi
-
Polisi Berpeci Hitam Kawal Aksi Bela Palestina, Pesannya Bikin Adem Ribuan Massa di Monas
-
Drama Roy Suryo Cs 'Geruduk' Makam Keluarga Jokowi: Curigai Ibu Kandung, Gibran Ucap Terima Kasih
-
Kadistamhut DKI Jakarta Sebut 3.635 Pengunjung Ramaikan Wisata Malam Perdana di Ragunan
-
Berkah Pedagang Makanan di Wisata Malam Ragunan, Omzet Mencapai Rp 4 Juta!
-
Lampu Dianggap Kurang Terang, Ragunan Siap Evaluasi Wisata Malam Tanpa Ganggu Satwa
-
Perdana Buka Wisata Malam, Ragunan Langsung Diserbu Ribuan Pengunjung!
-
Ragunan Buka Malam Hari, Jadi Spot Romantis Baru Buat Pasangan Malam Mingguan