Suara.com - Meskipun kini orang telah banyak mencari kerja melalui jejaring media sosial atau internat. Nyatanya, pencari kerja tetap masih bingung bagaimana cara menanyakan lowongan kerja lewat WhatsApp dan SMS.
Orang-orang sebelumnya mencari pekerjaan melalui informasi lowongan kerja di koran atau datang langsung ke kantor pos. Namun, dengan adanya internet dan perangkat smartphone yang dimiliki, mencari informasi lowongan kerja menjadi lebih efektif dan efisien.
Para pencari kerja dapat menanyakan lowongan kerja melalui portal website, media sosial, maupun aplikasi online chat. Namun, sebelum menanyakan perihal lowongan pekerjaan kepada HRD suatu perusahaan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Beberapa hal tersebut seperti foto profil, penggunaan bahasa, dan waktu pengiriman pesan. Setelah mengetahui ketentuan yang perlu diterapkan, Anda pun sudah bisa mengirimkan pesan chat kepada HRD atau Tim Rekrutmen suatu perusahaan.
Berikut ini langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menanyakan lowongan kerja lewat WhatsApp dan SMS.
1. Memperkirakan waktu mengirim pesan
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan saat akan menanyakan lowongan kerja lewat WhatsApp atau SMS adalah waktu mengirim pesan. Usahakan untuk mengirimkan chat atau pesan pada saat jam kerja. Jika Anda mengirimnya pada malam hari maka pesan tersebut akan berpotensi tertumpuk oleh pesan lain dan mungkin tidak akan terbaca oleh HRD.
2. Mengucapkan salam pembuka
Mengucapkan salam pembuka merupakan pembukaan yang tepat untuk menanyakan lowongan kerja. Adapun salam pembuka yang bisa digunakan seperti, selamat pagi/selamat siang/selamat sore Pak/Bu. Tentunya, salam pembuka tersebut perlu disesuaikan pada waktu pengiriman pesan chat.
Baca Juga: Pesan Bisa Dibaca Nanti, WhatsApp Akan Rilis Fitur Read Later
3. Memperkenalkan diri
Setelah mengucapkan salam pembuka, Anda perlu memperkenalkan diri dan identitas singkat, seperti usia dan latar belakang pendidikan. Hal ini perlu dicantumkan agar pihak HRD mengetahui siapa Anda sebagai pengirim pesan atau chat.
4. Menjelaskan keperluan
Setelah memperkenalkan diri, Anda selanjutnya perlu menjelaskan keperluan Anda, yakni untuk menanyakan lowongan pekerjaan. Tanyakan lowongan pekerjaan yang ingin Anda lamar secara detail, termasuk detail divisi atau bidang.
Jangan lupa untuk memberitahu kepada HRD dari mana Anda mendapatkan informasi perihal lowongan pekerjaan yang ada di perusahaan tersebut.
5. Mengucapkan salam penutup
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri