Suara.com - Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali dilockdown atau ditutup hingga akhir bulan November 2020 karena temuan kasus Covid-19. Seluruh area kantor yang terletak di Kemayoran, Jakarta Pusat itu kini disterilisasi.
Kepala Bidang Humas BMKG, Taufan Maulana menjelaskan saat ini para pegawai tetap bekerja dari rumah atau work from home hingga 29 November 2020.
"Iya, gara-gara covid, WFH sampai tanggal 29 November, Seluruh pekerjaan dan informasi tetap berjalan normal," kata Taufan saat dihubungi Suara.com, Selasa (24/11/2020).
Meski begitu, Taufan enggan menyebut berapa angka kasus positif di lingkungan BMKG, dia hanya memastikan seluruh gedung di kompleks perkantoran BMKG saat ini tengah disterilisasi.
"Sterilisasi, pandemi belum berakhir, tetap mawas diri dan jangan kasih kendor, ini sudah mulai kendor kan ya dan benar naik lagi jumlahnya kan," jelasnya.
Dia menegaskan kantor BMKG sudah menjalankan protokol kesehatan secara ketat, namun tetap bisa terinfeksi hingga harus ditutup sementara.
"Prokes dijalankan secara ketat, perang melawan COVID-19, Disiplin, jaga jarak, pakai masker, rajin cuci tangan, jauhi kerumunan," pungkas Taufan.
Berita Terkait
-
Pakar: Covid-19 Semakin Tak Terdeteksi, Jumlah Sesungguhnya Bisa Jutaan
-
Lagi, Kantor BMKG Kemayoran Ditutup, Semua Pegawai WFH karena Ada COVID-19
-
Kantor BMKG Tutup Akibat Klaster Corona, Pegawai WFH Sampai Akhir November
-
Nekat Bawa Jenazah Pasien Covid-19, Puluhan Santri di Indramayu Terinfeksi
-
Mengintip Tim Ilmuwan di Balik Pengembangan Vaksin Covid-19 Oxford
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo
-
LPSK Bahas Optimalisasi Restitusi Korban Tindak Pidana bersama Aparat Hukum
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check
-
Soroti Perpol Jabatan Sipil, Selamat Ginting: Unsur Kekuasaan Lebih Ditonjolkan dan Mengebiri Hukum
-
Gelar Perkara Khusus Rampung, Polisi Tegaskan Ijazah Jokowi Asli, Roy Suryo Cs Tetap Tersangka!
-
Gibran ke Korban Bencana Aceh: Tunggu ya, Kami Pasangkan Starlink
-
Soroti Bencana Sumatra, Rano Karno: Jakarta Kirim Bantuan Lewat Kapal TNI AL
-
Seleksi PPIH Untuk Haji 2026 Dibuka, Jumlah Pendaftar Pecahkan Rekor Tertinggi Tembus 11 Ribu