Suara.com - Warga Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan, geger, setelah terungkap kasus seorang ibu tega membunuh dua anak kandungnya sendiri.
Kedua anak tersebut masih balita, yakni masing-masing laki-laki berusia 5 tahun dan sang adik berjenis kelamin perempuan berumur 3 tahun.
Peristiwa memilukan itu terjadi hari Rabu (25/11) sekitar pukul 16.00 WITA.
Warga setempat, Tarmizi saat dimintakan keterangan menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi di perbatasan antara Desa Aluan Mati dengan desa Pagat Kecamatan Batu Benawa atau dulunya disebut desa Bundung tidak jauh dari SMKN 2 Barabai.
"Dari isu di masyarakat, ibu yang rela membunuh anaknya tersebut dalam kondisi stres berat sejak beberapa bulan yang lalu dan juga baru saja suaminya meninggal," kata Tarmizi seperti diberitakan Antaranews, Kamis (26/11/2020).
Berdasarkan keterangan, tetangganya sempat bertanya kepada pelaku "Kamana anak ikam badua kada talihat saharian" (ke mana kedua anakmu seharian tidak terlihat)," kata tetangga.
"Anakku sudah ku bunuh keduanya," ujar pelaku kepada tetangganya.
Merasa penasaran, warga pun mendatangi rumah korban yang beralamat di Desa Aluan Mati Rt Rt 005 Rw 003.
Ternyata benar, kedua anaknya memang telah meninggal dengan posisi telentang tanpa pakaian. Ibunya yang membunuh pun juga telanjang dan teriak-teriak tidak karuan.
Baca Juga: Suami Meninggal, Wanita di Hulu Sungai Tengah Habisi Nyawa Dua Anaknya
Menurut warga, kalau dilihat itu anaknya dibunuh dengan cara dicekik atau mulutnya ditutup dengan bantal. Namun itu nantinya tugas pihak kepolisian yang menyelidiki.
Saat diamankan pihak kepolisian pun pelaku masih teriak-teriak tidak karuan.
Anaknya yang dibunuh tersebut berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
Kapolres HST, AKBP Danang Widaryanto, melalui Ps Paur Subag Humas Aipda M Husaini saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan pelaku telah diamakan dan korban juga telah dibawa ke pelayanan kesehatan terdekat.
Berita Terkait
-
Suami Meninggal, Wanita di Hulu Sungai Tengah Habisi Nyawa Dua Anaknya
-
Camkan Pesan Guru Danau: Saya Tak Pernah Ikut Berpolitik, Saya Tidak Mau
-
Viral Pemobil Sebar Uang di Tengah Jalan, Bikin Publik Terbelah
-
Video Viral Pengendara Mobil Sebar Uang di Jalan, Disambut Warga Girang
-
Viral Video Pengendara Mobil Sebar Uang di Jalanan, Publik Ributkan Hal Ini
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah