Suara.com - Aparat gabungan TNI dan Polri kembali melakukan giat penyemprotan disinfektan di wilayah Petamburan, atau sekitar Markas FPI dan kediaman Habib Rizieq Shihab pada Jumat (27/11/2020) pagi tadi.
Namun penyemprotan tersebut sempat diwarnai pelarangan dari laskar FPI saat petugas akan masuk menyemprot gang kediaman Rizieq.
Dalam kegiatan tersebut Komandan Kodim atau Dandim 05/01 Jakarta Pusat, Kolonel Inf Luqman Arief ikut turun ke lapangan. Dirinya mengakui sempat tak mendapat izin ketika pihak akan menyemprot cairan disinfektan di Gang Paksi mengarah ke kediaman Rizieq.
Luqman mengatakan, pihak laskar FPI menyarankan aparat harus menyampaikan izin terlebih dahulu kepada Panglima laskar jika ingin melakukan penyemprotan di sekitar kediaman Rizieq. Namun, Luqman mengatakan, kegiatan yang dilaksanakannya tak perlu ada izin.
"Bahwa kita akan melakukan penyemprotan tidak di situ saja, saya bilang penyemprotan ini. Dan dia (perwakilan laskar) sampaikan juga ke saya 'pak kalau harus minta izin dulu'. Saya bilang izin ke siapa, dia jawab 'panglima kami'. Saya bilang 'enggak perlu izin'. Karena saya ini petugas di lapangan memastikan protokol kesehatan," kata Luqman saat dihubungi Suara.com, Jumat (27/11/2020) malam.
Akhirnya setelah melakukan perbincangan sekira 5 menit, Luqman dan pihaknya pun akhirnya diperbolehkan menyemprot Gang Paksi. Namun, penyemprotan tak dilakukan ke dalam kediaman Rizieq hanya di sekitar gang saja.
Aparat yang melakukan penyemprotan pun hanya lima orang saja. Pasalnya, Gang Paksi tersebut tidak muat untuk orang banyak.
"Oke enggak ada kendala saya menyemprot, mereka bilang kalau gitu kita bantu juga pak. Saya bilang silakan kalau mau bergabung. Tapi jumlahnya kan itu memang gangnya sempit, masa kita mau umpel-umpelan itu aja sih enggak ada kendala yang lain enggak ada yang istimewa," ungkapnya.
Lebih lanjut, Luqman mengatakan, kegiatan penyemprotan ini dilakukan dalam rangka menyambut HUT Kodam Jaya ke 71. Kegiatan ini tidak hanya dilakukan di Petamburan saja melainkan di seluruh Jakarta Pusat.
Baca Juga: Massa Aksi di Malang: "Semoga Allah Memberi Hidayah Kepada Rizieq Shihab"
"Ada juga kegiatan rapid tes di 4 titik kita sekarang kan jemput bola sekalian dengan katya bakti pembersihan melaksanakan penyemprotan, pembagian sembako, terdampak covid, pembagian masker dan pengecekan fasilitas umum seperti sekolah tidak hanya untuk daerah Petamburan saja," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
5 Fakta Korupsi Eks Bupati Sleman Sri Purnomo, Pengadilan Ungkap Alasan Penahanan
-
Prabowo di Hari Sumpah Pemuda: Jangan Takut Bermimpi Besar, Indonesia Tak Akan Pernah Kalah!
-
Dukung Kreator & UMKM, Shopee Hadirkan Pengalaman Belanja Baru Bersama Meta
-
Viral Mandor TKA Dikeroyok di Morowali, Arogan Jadi Pemicu? Ini 4 Faktanya
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas