Suara.com - Nasib malang harus menimpa perempuan satu ini. Bagaimana tidak, makanan yang dipesan lewat ojol datang tidak sesuai ekspektasi.
Dirinya pun membagikan kisah apesnya itu dalam utasan Twitter di akun @lrstdw_ miliknya. Utas itu berisi cerita dirinya ketika membeli makanan melalui jasa ojol, tetapi yang datang tak sesuai ekspektasi.
Pada utasannya, terlihat perempuan ini memesan dua porsi daging iga bakar manis dan dua porsi daging iga bakar bumbu rujak, dengan total harga Rp 92 ribu. Tarif yang cukup mahal untuk sebuah makanan.
Alih-alih dapat menikmati makanan tersebut, perempuan ini malah mendapati hidangan yang dipesannya itu tidak sesuai dengan harga yang dikeluarkannya.
Tampak foto yang @lrstdw_ bagi memperlihatkan potongan daging lebih kecil daripada tempe dan sambal.
"Ya Allah. Sakit hati nggak nih," tulis keterangan dicuitannya.
Pemilik akun @lrstdw_ pun langsung mengeluhkan kejadian itu ke pihak penyedia jasa tersebut.
Dia juga me-report akun resto itu. Diketahui alasannya bukan hanya karena porsi makanan yang tidak sesuai, akan tetapi dia menemukan serangga diduga lalat berada di salah satu iga itu.
Laporan yang @lrstdw_ kirim sudah direspons oleh pihak terkait, tetapi uang yang dikembalikan tidak seberapa.
Baca Juga: Viral! Bernada Kesal, Bocah Ini Suruh Para Pengguna TikTok untuk Salat
"Anyway. Update. Sudah aku komplain dan sudah ditanggapi sama pihak go*** dan di refund sebesar 10 ribu rupiah," cuitnya.
Berdasarkan penelusuran @lrstdw_, dia menemukan bahwa resto itu ternyata memiliki dua cabang dan menurut salah satu warganet, makanan dari kedua cabang itu sama saja mengecewakannya.
"Jadi setelah aku search lagi dan ada dua tempat dengan rating beda tapi nama sama. Aku kira yang kupesen itu resto abal-abal dan ada yang pernah pesan di dua tempat itu, ternyata sama aja gaiss wkwk. Yaudah aku spill aja tempatnya biar nggak ada yang kena zonk juga ya. Nggak tahu kalau menu yang lain kayak gimana tapi iganya ya gitu," terang @lrstdw_.
Kejadian yang menimpa pemilik akun @lrstdw_ ternyata memicu warganet untuk menceritakan nasib yang sama dengannya.
"Nasi cumi 30 ribu, alhamdulillah masih dapet nasi sama timun. Sekarang cumi dalam kemasan saset," curhat akun @deeebsssss.
"Foto di aplikasinya kayak apa itu mbak?," balas akun @iBayem.
Berita Terkait
-
Begini Cara Taiwan Atasi Pandemi Menurut Orang yang Pernah Datang Ke Sana
-
Viral! Bernada Kesal, Bocah Ini Suruh Para Pengguna TikTok untuk Salat
-
Viral Cerita 5 Tahun Jagain Istri Orang, Aslinya Cuma Bohong demi Konten
-
Viral Video Cowok 5 Tahun Jagain Jodoh Orang, Ternyata Rekayasa
-
Keren Abis! Viral Lukisan Potret Wajah Jokowi di Tembok Pakai Lakban Hitam
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui