Suara.com - Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi mengungkapkan bahwa libur panjang akhir Oktober dan kerumunan massa menyambut kepulangan pentolan FPI Muhammad Rizieq Shihab pada awal November lalu mempengaruhi kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan.
Sonny mengatakan hal tersebut sangat disayangkan karena perubahan perilaku masyarakat untuk patuh kepada protokol kesehatan sebenarnya semakin meningkat hingga September 2020.
"Kami amati sebetulnya dari mulai Agustus-September itu naik terus kepatuhan memakai masker, menjaga jarak mencuci tangan, tuh naik terus, tapi waktu akhir Oktober ketika libur panjang lalu kemudian juga pada awal November ada kasus kerumunan yang luar biasa besar, itu tingkat kepatuhan masyarakat turun terus," kata Sonny dalam Talkshow dan Sosialisasi Penanganan Covid-19, Rabu (16/12/2020).
Namun, tren penurunan ini tidak bertahan lama, masyarakat mulai kembali peduli mengubah perilaku dengan memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
"Tadinya kepatuhan memakai masker sudah di atas 85 persen, sekarang turun terus, nah baru seminggu terakhir ini kita dorong lagi, sekarang mulai naik lagi, pada awal Desember ini tren kepatuhan mulai membaik lagi," jelasnya.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito menambahkan, seberapa banyak rumah sakit di Indonesia tidak akan mampu menampung seluruh masyarakat jika kasus corona terus melonjak.
"Berapa pun jumlah dokter, rumah sakit, obat yang disiapkan tidak akan mampu kita untuk menangani sekian besar penduduk Indonesia kalau sakit, karena rumah sakit tidak disiapkan untuk menangani semua masyarakat sakit dalam waktu yang bersamaan," ucapnya.
Sebagai informasi, pandemi COVID-19 telah menginfeksi 629.429 orang di Indonesia sejak Maret 2020, 93.662 di antaranya masih dalam perawatan, 516.656 orang sembuh, dan 19.111 jiwa meninggal dunia.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Larang RS Pre-Order Vaksin Sebelum Keputusan Pemerintah
Berita Terkait
-
Momen Jokowi Bagi-bagi Sembako Lebaran untuk Pengemudi Ojol
-
RSDC Wisma Atlet Kemayoran Resmi Ditutup Hari Ini, Nakes dan Relawan Purna Tugas
-
Satgas Covid-19: Subvarian XBB Merebak, Prokes Liburan Akhir Tahun Harus Diperketat
-
Pandemi Covid-19 Terkendali, PB IDI Wanti-wanti Masyarakat: Jangan Terlalu Euforia
-
Satgas Covid-19: Lebih dari 61 Juta Jiwa Sudah Terima Vaksin Dosis Ketiga
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya