Suara.com - Beredar narasi yang menyebutkan pemerintah China mendirikan kantor polisi di Indonesia. Kabar tersebut sontak menjadi perhatian publik.
Kabar tersebut dibagikan oleh akun Facebook bernama Maulana Ibrahim. Ia mengunggah video singkat laporan berita talkshow dengan judul berita 'Heboh Cina Buka Kantor Polisi'.
Dalam unggahannya, akun tersebut juga membuat narasi sebagai berikut:
"Negara China buat kantor polisi di Indonesia. Jokowi kentir memasukkan singa ke dalam rumah."
Benarkah narasi tersebut?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Kamis (24/12/2020), klaim yang menyebut China buat kantor polisi di Indonesia adalah klaim yang salah.
Setelah ditelusuri, video yang diunggah oleh akun tersebut berasal dari kanal YouTube Talk Show tvOne berjudul 'Heboh Cina Buka Kantor Polisi - Apa Kabar Indonesia Malam' yang diunggah pada 13 Juli 2019.
Dalam laporan tersebut, disebutkan memang ditemukan plakat dengan aksara China disertai bendera China dan Indonesia yang bertuliskan 'Kantor Polisi Bersama' pada 2018 lalu.
Baca Juga: China Belum Temukan Varian Baru Virus Corona yang Merebak di Inggris
Mengutip dari Kompas.com, Kapolres Ketapang AKBP Sunario membenarkan adanya kunjungan kepolisian China di Ketapang pada 12 Juli 2018.
Saat itu kepolisian China hendak melakukan kunjungan ke PT BSM di Ketapang dan mengajak Polres Ketapang untuk bekerjasama.
Namun, pihak Polres Ketapang menolak kerjasama tersebut karena harus atas persetujuan Mabes Polri.
"Mereka meminta ada kerjasama dengan Polres Ketapang dengan menunjukkan contoh plakat untuk kerjasama tersebut. Tapi kami tolak karena kami tidak bisa mengeluarkan kesepakatan melainkan itu sudah wewenang Mabes Polri," kata Sunario.
Sunario juga membantah adanya bangunan Kantor Polisi Bersama antara Kepolisian Negara Republik Indonesia Provinsi Kalimantan Barat Kabupaten Ketapang dan Kepolisian Tiongkok Provinsi Jiangsu Resor Suzhou.
"Plakat yang viral di media sosial hanya sebuah tanda perkenalan pertemuan antara polisi RRT dengan Polres Ketapang dan tulisan kantor bersama adalah bahasa kantor itu menjadi tempat pertemuan bersama dan tidak benar akan ada kantor polisi RRT di Ketapang," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka