Suara.com - Calon tunggal Kapolri, Komjen Listyo Sigit Prabowo resmi memberikan makalah sebagai bahan uji kelayakan dan kepatutan dirinya di Komisi III DPR RI pada Rabu (20/1/2021) besok. Makalah itu dikirim Listyo ke Komisi III melalui perwakilannya sore ini.
Berdasarkan pantauan Suara.com, dalam makalah dengan judul PRESISI yang dikirim itu turut terpampang foto Listyo mengenakan seragam di bagian sampul depan berkelir cokelat khas Korps Bhayangkara.
Hal itu diketahui dari makalah yang diperlihatkan oleh Anggota Komisi III DPR Arsul Sani.
Sebelumnya Arsul sempat memperlihatkan bentuk makalah milik Listyo yang dibungkus di dalam kotak kemasan.
Saat diperlihatkan tampak judul makalah milik Listyo, yakni PRESISI yang merupakan akronim dari Prediktif-Responsibilitas-Transparansi Berkeadilan.
Namun Arsul mengaku belum mengetahui detail berapa total jumlah halaman makalah milik Listyo lantaran baru saja ia buka di depan awak media.
"Belum lah ini belum dibuka," kata Arsul di Kompleks Parlemen DPR, Selasa (19/1/2021).
Sebelumnya perwakilan Komjen Listyo Sigit Prabowo menyambangi Komisi III DPR pada sore ini. Kunjungan tersebut bermaksud untuk menyampaikan makalah Listyo sebagai calon tunggal Kapolri yang bakal melakukan fit and proper test Rabu besok.
Dari pantauan, makalah milik Listyo itu dibawa oleh sejumlah perwakilan di antaranya Kadiv Propam Irjen Pol Ferdi Sambo, Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta. Penyerahan di ruang rapat Komisi III pun berlangsung tertutup.
Baca Juga: Sore Ini DPR akan Terima Makalah Calon Kapolri Komjen Listyo
"Jadi kegiatan kita hari ini menyerahkan naskah fit and proper test yang akan dilaksanakan. Intinya itu saja, kami datang kesini mewakili calon kapolri bapak calon Kapolri," kata Wahyu di Kompleks Parlemen DPR, Selasa (19/1/2021).
Wahyu menegaskan bahwa kehadiran dirinya hanya sebagai perwakilan bukan tim ahli. Karena itu, dirinya enggan memberikan penjelasan lebih mendalam perihal makalah Listyo.
"(Judul makalah) besok disampaikan. Itu bukan kewenangan saya," kata Wahyu.
Berita Terkait
-
Sampaikan Makalah Calon Kapolri ke DPR, Ini Judul yang Dipilih Listyo
-
Komjen Listyo akan Serahkan Makalah Calon Kapolri Sore Nanti, Ini Kata DPR
-
Sore Ini DPR akan Terima Makalah Calon Kapolri Komjen Listyo
-
Cerita Komjen Listyo Bangun Masjid Hingga Pondok Gangguan Jiwa di Jogja
-
Gus Miftah Bongkar Sepak Terjang Komjen Listyo, Ia Layak Jadi Kapolri
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram