Suara.com - Demi memperoleh vaksin Covid-19 seorang miliarder dan istrinya menyamar menjadi pegawai motel di sebuah kawasan terpencil Kanada, demikian diwartakan BBC, Selasa (26/1/2021).
Rod Baker, direktur perusahaan kasino Great Canadian Gaming Corp dan istrinya Ekaterina, sengaja berkunjung ke teritori Yukon, sebuah kawasan terpencil utara Kanada agar bisa menerima vaksin Covid-19. Mereka menyamar sebagai karyawan motel.
Yukon, tempat tinggal mayoritas masyarakat pribumi Kanada, memang merupakan tempat dengan program vaksinasi Covid-19 paling cepat di negara itu. Penduduk wilayah itu sangat sedikit dan mereka tinggal saling berjauhan.
Aksi Baker dan istrinya itu ketahuan setelah keduanya meminta untuk diantar ke bandara setelah disuntik vaksin di Beaver Creek, sebuah desa kecil dekat perbatasan dengan Alaska.
"Saya sangat marah atas perilaku egois seperti ini," kata John Streicker, menteri layanan masyarakat di teritori Yukon, "Kami tak pernah menyangka ada orang yang akan berbuat sejauh ini untuk menipu."
Baker belakangan mengundurkan diri dari perusahaan kasino yang memiliki nilai 2 miliar dolar AS atau sekitar Rp 28,2 triliun tersebut.
Ia dan istrinya dilaporkan ke pihak berwenang dalam kasus ini. Selain itu mereka juga dikenakan denda karena tidak melaksanakan karantina mandiri selama 14 hari setelah tiba di Yukon dari Vancouver.
Berita Terkait
-
Putus dari Orlando Bloom, Katy Perry Pacari Eks PM Kanada Justin Trudeau
-
Profil Justin Trudeau, Eks PM Kanada yang Pacaran dengan Katy Perry
-
Indonesia-Kanada Bersatu Hadapi Kemelut Dunia: Apa Saja Isi Kerja Sama Pertahanannya?
-
3 Kerja Sama Strategis IndonesiaKanada : Pemangkasan Tarif Impor hingga Penguatan Pertahanan
-
Indonesia-Kanada Teken Perjanjian Dagang, Ekspor RI Diproyeksi Melonjak Rp190 Triliun
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan