Suara.com - Bupati terpilih Sabu Raijua, Orient P Riwu Kore ternyata warga negara (WN) Amerika Serikat. Kabar ini jelas mengejutkan warga Indonesia dan saat ini tengah menjadi perhatian media mainstream. Profil Orient P Riwu Kore pun langsung dicari-cari.
Berdasarkan profilnya, bupati terpilih berwarganegara Amerika Serikat ini diketahui memiliki anak seorang sniper tentara Amerika yang bertugas di Afganistan.
Sosok Riwu Kore sendiri terpilih menjadi bupati setelah diusung oleh tiga partai politik yakni PDIP, Partai Gerindra, dan Partai Demokrat. Berikut merupakan profil Orient P Riwu Kore, bupati terpilih WN Amerika Serikat.
Calon Bupati Sabu Raijua
Profil Orient P Riwu Kore, bupati terpilih WN Amerika Serikat ini terkuak ketika memenangkan pemilihan Bupati Sabu Raijua pada Pilkada 2020.
Orient berpasangan dengan Thobias Uly dalam bursa pemilihan Bupati Sabu Raijua. Keduanya berhasil meraih 48,3 persen suara sah berdasarkan hasil rekap KPU Sabu Raijua.
Tinggal di Amerika Tahun 2003
Pada tahun 2003, Orient P. Riwu Kore pindah ke Amerika bersama seluruh anggota keluarganya. Orient P. Riwu Kore bekerja sebagai supervisor untuk membangun sistem video untuk border atau perbatasan antara USA dan Mexico.
Sosok yang juga akrab disapa Ama Riko ini memutuskan kembali ke Sabu Raijua, Kupang dengan niat untuk membangun daerah asalnya.
Baca Juga: Demokrat Endus Isu Kewarganegaraan Ganda Orient Sejak Penjaringan Paslon
Hal itu terjadi karena ayahnya yang menegur, daripada membangun negara adidaya Amerika, mending pulang dan membangun daerah. Orient P. Riku Kore pun memikirkannya, kemudian akhirnya memutuskan untuk kembali.
Lahir di Kupang
Profil Orient P Riwu Kore, Bupati terpilih WN Amerika Serikat ini cukup menarik bila disimak lebih jauh. Dia lahir di Kupang, pada 7 Oktober 1965.
Orang tuanya Drs. Agustinus David Riwu Kore- dari Sabu Liae- dan Ema Mariance Koroh Dimu- dari Mehara. Orient P. Riwu Kore sendiri merupakan putra ke empat dari delapan bersaudara.
Mengikuti Pendidikan S2 di AS dan Menikah
Ketika masih menjalani pendiidkan S2 di Amerika, Orient P. Riwu Kore menikahi Trini Martinez. Pernikahan itu dilaksanakan pada tahun 1996, keduanya kemudian menetap di AS. Istrinya sendiri lahir dan besar di Los Angeles, USA. Trini keturunan Jahudi dari Spanyol yang pindah ke Amerika setelah Perang Dunia ke II.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!