Suara.com - Duka kembali menyelimuti dunia penerbangan Indonesia pada 9 Januari lalu karena pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Kejadian ini hanya berselang tiga tahun setelah kecelakan pesawat terakhir terjadi di tanah air pada 28 Oktober 2018, yakni pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di Karawang.
Kejadian tersebut membuat Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berjanji akan meningkatkan pengawasan penerbangan agar kejadian serupa tak terulang lagi.
"Kementerian Perhubungan berjanji untuk terus berupaya meningkatkan kesadaran terhadap keselamatan transportasi nasional, karena keselamatan merupakan faktor yang sangat penting dalam mewujudkan konektivitas," kata Budi dalam acara Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR, Rabu (3/2/2021).
Selain itu, Budi juga berjanji akan mendalami dan meningkatkan tandar keselamatan yang tak hanya di transportasi udara, tapi pada seluruh moda transportasi.
"Kami memang akan mendalami serta mengantisipasi dan meningkatkan standar keselamatan di semua moda," ucapnya.
Terakhir, Budi juga berjanji, untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan dengan memantau dan mengawasi kondisi pesawat.
"Peristiwa bencana alam dan non alam nggak kita harapkan tapi terjadi dan bisa dialami. satu hal yang dilakukan mitigasi antisipasi agar terhindar dari resiko karena ketetapan harus dilakukan," tutur dia.
Baca Juga: Suasana Haru Iringi Pemakaman Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Kapten Afwan
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia