Suara.com - Inilah profil Ki Anom Subekti yang ditemukan tak bernyawa pada Kamis pagi, 4 Februari 2021. Beliau adalah dalang wayang yang dikenal di Jawa Tengah.
Almarhum adalah salah satu dalang panutan yang namanya tersohor di Rembang. Beliau memang menguasai berbagai macam kesenian tradisional yaitu, wayang kulit, wayang gong dan ketoprak.
Jasad Ki Anom ditemukan di lingkungan tempat tinggal pribadinya, Padepokan Seni Ongkojoyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang Kota, Kabupaten Rembang. Pada saat ditemukannya jasad Ki Anom berada di atas tempat tidur kamarnya.
Ditemukan tiga jasad lain diranjang yang berbeda. Tri Purwati (50), Alfitri Saidatina (13) dan Galuh Lintang Laras (12), juga ditemukan sudah tidak bernyawa. Mereka adalah istri, anak dan cucu Ki Anom Subekti.
Menurut salah satu narasumber yang bisa diwawancarai, sempat terdengar suara sepeda motor dengan knalpot yang bising terdengar sempat berputar di daerah rumah beliau.
Jasad korban ditemukan oleh Suti, asisten rumah tangga beliau. Suti melihat pagar rumah sudah terbuka lantas ia langsung memasuki rumah dan menemukan jasad majikannya tergeletak tak bernyawa.
Fakta-fakta mengenai Ki Anom Subekti
Berikut adalah fakta-fakta mengenai Ki Anom Subekti:
- Dikenal Sebagai Sosok yang Ramah
Ki Anom dikenal memiliki pribadi yang sangat ramah kepada siapapun, bahkan tidak sedikit dalang-dalang muda yang terinspirasi dengan sosok Ki Anom. - Seorang Seniman Multitalenta
Beliau dikenal sebagai seorang seniman serba bisa, banyak seniman muda yang mengidolakan Ki Anom Subekti sebagai sebagai panutan. Hal tersebut bukanlah tanpa alasan, tetapi karena belia mahir di berbagai jenis kesenian tradisional yang ada contohnya sebagai dalang wayang kulit, dalang wayang wong dan ketoprak jawa. - Dermawan
Ki Anom Subekti dikenal dikenal sebagai sosok yang dekat dan dermawan kepada semua orang, menurut Ketua Yayasan Lasem Kota Cagar budaya yang pernah menjadi murid dari Ki Anom. Ki Anom bahkan pernah tampil tanpa di bayar. Ada pula seniman lain yang pernah membeli gamelan dari almarhum tetapi almarhum tidak mempermasalahkan kekurangan. - Ki Anom Subekti Dibunuh Saat Tidur
Menurut hasil otopsi Tim Forensik Polda Jateng keempat korban ditemukan dengan luka memar bekas dihantam benda tumpul di bagian kepala, karena di kepala masing-masing korban ditemukan ada pendarahan di kepala dan kejadian terjadi tengah malam saat korban sedang tidur. - Motif Dendam
Hasil penyelidikan yang dilakukan oleh AKBP Kurniawan Tandi Rongre, motif pembunuhan Ki Anom Subekti diduga karena dendam. Sebab tidak ada barang-barang yang hilang di TKP.
Demikian profil Ki Anom Subekti, dalang asal Rembang yang dibunuh beserta istri, anak dan cucunya.
Baca Juga: Cekcok dengan Tamu, Pengantin Pria Tewas Ditembak Sehari Setelah Resepsi
Kontributor : Dhea Alif Fatikha
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar