Suara.com - Kementerian Kesehatan menargetkan 11.600 tenaga kesehatan lanjut usia yang berusia di atas 60 tahun bisa ikut disuntik vaksin CoronaVac buatan Sinovac Biotech, China hingga akhir Februari 2021.
Jubir vaksinasi Cobid-19 dr. Siti Nadia Tarmizi menyebut hal itu dilakukan untuk melindungi lansia yang termasuk kelompok atau populasi yang memiliki angka mortalitas dan morbiditas yang sangat tinggi.
"Harapan kami tentunya dengan pelaksanaan vaksinasi ini akan ada sekitar 11.000 tenaga kesehatan yang berusia di atas 60 tahun yang bisa kebal yang kita berikan perlindungan," kata Nadia dalam keterangannya, Selasa (9/2/2021).
Vaksinasi lansia sendiri sudah dimulai sejak Senin (8/2/2021) kemarin kepada 15 dokter lansia di RSUP Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
Direktur Utama Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo, dr. Lies Dina Liastuti mengatakan peserta vaksinasi ini adalah para guru besar yang merupakan tenaga pendidik pelayanan spesialis.
"Izin pemberian vaksin kepada usia di atas 60 tahun telah ada sehingga kita bisa melindungi para senior kita yang amat sangat kita butuhkan tenaganya dalam memberikan pelayanan maupun pendidikan di RSCM ini," ucap dr. Lies.
Lies mengungkapkan, total dokter usia di atas 60 tahun di RSCM sebanyak 90 orang dengan vaksinasi bertahap. Pemberian vaksin lansia tahap kedua akan dilakukan 28 hari setelah pemberian vaksin pertama.
Salah satu penerima vaksin Covid-19 berusia 69 tahun Prof. Dr. dr Med Ali Baziad, Sp. OG (K) mengaku setelah divaksinasi Covid-19 tidak merasakan gejala apapun.
"Setelah divaksin saya merasa tidak ada apa-apa semuanya baik, lancar tidak ada merasakan apa-apa. Saya mengundang kepada dokter Lansia sebaiknya melakukan vaksin dan juga pada masyarakat umum yang sudah di atas 60 tahun jangan khawatir untuk divaksinasi," ungkapnya.
Baca Juga: Nakes Lansia 67 Tahun Orang Pertama Divaksin Covid-19 di RSUP Adam Malik
Hal yang sama dirasakan Prof. DR Dr. Hindra Irawan Satari, Sp.A(K), M. TropPaed, Ketua Komnas KIPI. Lelaki berusia 66 tahun itu mengatakan setelah setelah divaksin sampai setelah diobservasi tidak merasakan gejala apapun.
"30 menit observasi telah lewat tidak terasa apapun baik setelah disuntik dan selama masa observasi. Akhirnya Lansia juga bisa divaksinasi karena sudah terbukti dari data-data yang ada di berbagai dunia penelitian bahwa vaksin Sinovac aman untuk diberikan pada usia diatas 60 tahun," tutup Prof. Hindra.
Berita Terkait
-
Berantas Keraguan, Muslim di Negara Ini Terima Vaksin Covid-19 di Masjid
-
Ilmuwan Klaim Lawan Virus Corona Afrika Selatan dengan 3 Dosis Vaksin
-
Nakes Lansia 67 Tahun Orang Pertama Divaksin Covid-19 di RSUP Adam Malik
-
Selebgram Tajir Divaksin di Puskesmas Kebon Jeruk, Wagub Jakarta: Kita Cek
-
Selebgram Tajir Disuntik Vaksin di Puskesmas, Ini Kata Dinkes Jakbar
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Bahlil Temui Prabowo, Minta Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Sudah Sangat Layak
-
Tragis! Niat Numpang Tidur di Masjid, Mahasiswa Tewas Dihajar, Kepala Dilempar Kelapa
-
Kesaksian di Sidang MKD Dugaan Pelanggaran Etik: Tak Ada Bahasan Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR
-
Heboh Gudang Ompreng MBG di Jakut Palsukan Label Halal, APMAKI: Pelaku Harus Ditindak Tegas!
-
Prabowo Pertimbangkan Nama Soeharto jadi Pahlawan Nasional
-
Indonesia Terima Airbus A400M Pertama, Prabowo Rencanakan Pembelian 4 Unit Tambahan
-
Pengamat Ungkap Kontras Jokowi dan Prabowo, Dulu 60% Kepuasan Publik Tenang, Kini 90% Sepertiga 98
-
Waspada! BPOM Rilis 23 Kosmetik Berbahaya, Cek Daftarmu Sebelum Terlambat
-
Viral Mau Cari Lelaki Pintar, Tinggi, dan Tampan: Ini Fakta Sebenarnya Isi Pidato Megawati
-
Geger Ijazah Gibran: Roy Suryo ke Australia, Klaim Kantongi Bukti Langsung dari Petinggi UTS