Suara.com - Kejahatan terhadap pengguna sepeda sudah berulangkali terjadi di Jakarta, terutama semenjak tren menggowes meningkat di tengah pandemi Covid-19. Penangkapan dan hukuman yang dijatuhkan kepada pelaku rupanya tidak membuat mereka jera.
Pada Sabtu (13/2/2021), malam, kejahatan kembali terjadi dan kasusnya berhasil diungkap oleh korbannya sendiri setelah sepeda dijual secara online.
Tersangka Ilham (27) mencuri sepeda lipat yang ditaruh di depan rumah korban di daerah Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Ilham kemudian menawarkan sepeda tersebut melalui media sosial. Barangkali dia mengira, cara ini bakal aman sekaligus memudahkannya menjual barang dan memberinya keuntungan besar.
Postingan tersebut tersebar ke komunitas-komunitas pecinta sepeda dan sampai pula ke korban yang segera dapat mengenali sepedanya yang telah raib.
Rencana menangkap pelaku pun disusun korban bersama dengan teman-temannya.
Korban berpura-pura hendak membeli sepeda tadi dan tanpa birokrasi berbelit, pelaku menyepakati pertemuan dengan korbannya pada Minggu (14/2/2021), malam.
Dalam pertemuan di suatu tempat yang telah ditetapkan, pelaku tidak bisa berkutik lagi, dengan barang bukti di dekatnya.
Setelah memberinya pelajaran, korban dan teman-temannya menggelandang Ilham ke kantor polisi.
Baca Juga: Pengantin Baru Nekat Curi Sepeda Polisi Demi Penuhi Keinginan Sang Istri
“Korban tidak membuat laporan kejadian (kehilangan_. Namun pelaku tetap kami amankan. Barang buktinya sepeda lipat seharga Rp1,9 juta,” kata Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Jagakarsa Ajun Komisaris Polisi Mujianto, Selasa (16/2/2021).
Pada Desember 2020 lalu, kasus pencurian sepeda juga berhasil diungkap polisi Jakarta Pusat.
Kepada polisi, tersangka AS (37) dan RA (34), mengakui selama ini mengincar apapun jenis sepeda yang sekiranya tidak diawasi pemiliknya. Mereka biasanya beroperasi di perumahan-perumahan sekitar Menteng, Kemayoran, Kranji, dan Cakung.
Bulan sebelumnya, dua pencuri spesialis sepeda berjenis mountain bike berinsial MV dan MK juga telah ditangkap polisi.
Mereka dibekuk setelah menggasak sepeda di kawasan kontrakan daerah Cakung, Jakarta Timur. Pencuri ini selalu mencari sepeda-sepeda mahal.
Kepada pemilik sepeda, polisi mengimbau supaya lebih teliti mengawasi dan memberikan alat pengaman tambahan supaya tidak mudah dicolong orang.
Berita Terkait
- 
            
              5 Pilihan Sepatu Sepeda Non Cleat untuk Gowes, Harga Murah Mulai Rp60 Ribuan
- 
            
              Teriakan Korban Bikin Panik! Tiga Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Massa di Kelapa Gading
- 
            
              Detik-detik Maling Motor Asal Lampung Tewas Dihajar Massa di Gang Buntu Cengkareng
- 
            
              Berani Tembaki Polisi dan Warga! Komplotan Curanmor Sadis Asal Lampung Ditangkap di Bekasi
- 
            
              5 Motor Listrik Beratap Terbaik Anti Hujan: Harga di Bawah Rp50 Juta, Nyaman selama Perjalanan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Marak Narkoba Jenis Baru, Prabowo Disebut Bakal Perkuat Regulasi
- 
            
              Dasco Beberkan Alasan MKD DPR Tolak Mundurnya Rahayu Saraswati
- 
            
              Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
- 
            
              Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
- 
            
              Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
- 
            
              Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
- 
            
              Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
- 
            
              Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
- 
            
              Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
- 
            
              Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah