Suara.com - Seorang dokter transgender asal India, Dayara Jesnoor melakukan proses cryopreservasi empat botol sperma pada hari Senin, sebelum melakukan operasi kelamin.
Menyadur DNA India Rabu (17/03), wanita yang lahir sebagai pria ini memilih untuk membekukan spermanya agar bisa digunakan kemudian hari untuk memiliki keturunan.
Times of India melaporkan Dr Dayara yang berusia 25 tahun baru-baru ini mendapatkan gelar MBBS dari sebuah universitas Rusia.
Lahir di kota kecil Gujarati Godhra di Panchmahal, ia selalu ingat bagaimana rasanya seperti wanita yang terjebak dalam tubuh pria. Ia ingin menunjukkan jati dirinya, tapi memilih diam untuk menjaga perasaan orangtuanya.
Belakangan, pergi belajar ke luar negeri membantunya keluar dari perasaan yang mengekang dan dokter transgender ini sangat ingin memiliki anak yang ia lahirkan secara biologis.
"Dewi Kali telah memberiku kekuatan untuk menjadi seorang wanita. Seorang wanita bisa menjadi ayah, ibu, dan teman sesuai kebutuhan," katanya pada Times Of India.
"Rahim tidak membentuk seorang ibu, tapi hati yang penuh kasih yang membentuknya," tambahnya.
Dr Dayara yang sedang mempersiapkan ujian Dewan Medis India agar ia bisa praktik di negara asalnya ini akan menjalani operasi kelamin pada akhir tahun.
Ia mengatakan akan memulai perjalanan sebagai ibu jika ia sudah siap. Dayara akan memilih ibu pengganti untuk mengandung anak kandungnya yang dihasilkan dari sperma yang telah ia bekukan.
Baca Juga: Remaja Lelaki Dipaksa Operasi Kelamin Lalu Diperkosa Ramai-ramai
Sperma beku itu akan dicampurkan dengan sel telur dari donor wanita biologis dan dikembangkan di laboratorium. Jika berhasil, ibu pengganti akan membawa embrio itu hingga dilahirkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Klaim Program MBG 99,99 Persen Berhasil, Prabowo Sebut Kasus Keracunan Siswa Dibesar-besarkan!
-
Klaim Dicontek 112 Negara, Prabowo Puji-puji Program MBG: Sebagian Besar Ikut Contoh Kita
-
Prabowo Iri Anak Muda Dimanjakan AI: Zaman Saya Gak Ada ChatGPT, Enak Sekali Kalian Ya
-
Elite Golkar Puji Satu Tahun Kepemimpinan Prabowo-Gibran, Begini Katanya
-
'Tot tot Wuk wuk' saat Macet, Sopir Pajero Berpelat 1253-04 Malah Pamerin Muka: Mau Diviralin Ya?
-
100 Perawat Jawa Tengah Dapat Beasiswa Penuh ke Eropa, Kuota Langsung Penuh dalam Waktu Singkat
-
HUT ke-61 Golkar Usung Solidaritas Sosial: Bagi 500 Ribu Sembako hingga Doa Lintas Agama
-
Kemendagri Beberkan 'Penyakit Kronis' Demokrasi: Politik Uang Merajalela Akibat Banyak Warga Miskin!
-
Ungkit Empati Mahasiswa Unud Bully Kematian Timothy, Prof Zubair Djoerban: Mereka Sudah Mati Rasa?
-
HIMASOS Unud Desak Sanksi Tegas untuk Mahasiswa yang Berkomentar Keji Pada Almarhum Timothy