Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan program normalisasi sungai tetap berjalan. Kekinian Pemprov DKI sudah menganggarkan dana Rp 851 miliar.
Normalisasi sungai merupakan program penanggulangan banjir yang dijalankan era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Pelaksanaannya dengan membetonisasi 13 sungai agar air langsung dialirkan ke laut.
Namun program ini ditentang Gubernur Anies Baswedan saat kampanye Pilkada 2017 lalu. Menurut Anies, seharusnya penanganan sungai di Jakarta adalah dengan melakukan penghijauan di sekitar sungai atau bernama naturalisasi.
Kekinian, Riza menyatakan program normalisasi tetap berjalan beriringan dengan naturalisasi. Pihaknya tak lagi menentang program Ahok tersebut.
“Normalisasi jalan, bahkan kita menganggarkan tidak kurang dari 851 miliar," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (24/2/2021).
Dalam program normalisasi sungai ini, Pemprov DKI berperan untuk membebaskan lahan yang ditinggali warga di bantaran kali. Sementara pengerjaan betonisasi digarap oleh Pemerintah Pusat.
Ketika ditanya lokasi mana saja yang akan disasar program normalisasi, Riza enggan menjawab. Sebab, saat ini pihaknya masih melakukan pendataan mana saja sungai yang akan digarap.
“Nanti diatur, nanti ada prioritas,” ujarnya.
Politisi Gerindra ini juga tak ingin mengungkap ke publik lokasi target naturalisasi di awal. Sebab ia tak ingin masyakarat yang tinggal di tempat itu menjadi heboh.
Baca Juga: Wagub Riza: Sudah 174.918 Dosis Vaksin Covid-19 Diberikan kepada Warga DKI
“Saya tidak bisa menyebutkan di publik ya. Nanti jadi heboh pemilik tanahnya. Biarlah SDA yang mengatur perintah dari kami untuk melakukan pembebasan pada titik, tempat, yang memberikan kontribusi terbesar pada pengendalian banjir,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Riza Akui Tak Bisa Buat 1,8 Juta Sumur Resapan hingga Jabatan Anies Habis
-
Wagub DKI Belum Dengar Ada Keluhan dari Lansia usai Disuntik Vaksin Covid
-
Wagub Riza: Sudah 174.918 Dosis Vaksin Covid-19 Diberikan kepada Warga DKI
-
Lewat Sebulan Lebih, Baru 60 Persen Nakes DKI Divaksin Covid Dosis Kedua
-
Wagub DKI Terima Surat Bima Arya : Pengendalian Banjir Tidak Bisa Sendiri
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain