Suara.com - Seorang gadis remaja berumur 16 tahun nyaris bunuh diri dari jembatan layang karena kecewa ponselnya disita oleh sang ayah. Beruntung polisi berhasil menggagalkan rencana itu dan menyelamatkan nyawanya.
Menyadur New Straits Times Rabu (17/03) peristiwa ini terjadi di Malaysia, di jembatan layang Km 46 Jalan Tol KL-Karak dekat Bukit Tinggi. Sersan Mayor Maznan Omar datang untuk menyelamatkannya pada pukul 14.12.
Kepala polisi distrik, Inspektur Zaiham Mohd Kahar mengatakan pengendara melihat gadis itu berdiri di tepi jembatan dan segera memberi tahu polisi.
"Sebuah tim polisi yang dipimpin oleh Maznan pergi ke tempat kejadian, mencoba menenangkan dan memintanya untuk turun dari tepi jalan layang."
"Pemadam Kebakaran tiba beberapa menit kemudian dan menyebarkan jaring penyelamatan di bawah jembatan layang untuk berjaga-jaga jika dia melompat."
Menurut keterangan, gadis itu dimarahi oleh ayahnya dan ponselnya disita karena terlalu sering main game. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut.
"Dia sedang menjalani perawatan untuk depresi (dan ini diyakini telah membuatnya kewalahan)," katanya, mendesak orangtua untuk selalu mengawasi anak-anak mereka
Sebuah klip video menunjukkan gadis itu duduk di tepi jembatan saat Maznan mendekatinya. Saat dia menyeberang, kepala gadis itu terlihat sedikit menoleh untuk mengamati gerakan Maznan.
Begitu dia tepat di belakangnya, Maznan berlari, menangkapnya dari belakang dan membawanya menjauh dari tepi jalan layang.
Baca Juga: Dokter Bunuh Diri Diduga Minum Baygon di Pantai Seseh Badung
Beberapa orang lainnya, yang diyakini sebagai polisi berpakaian preman, kemudian berlari ke tempat Maznan masih memegang erat gadis itu dan membantu membawanya pergi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri