Suara.com - Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) Ignasius Jonan menyampaikan rasa syukur atas ibadah Jumat Agung dalam rangkaian perayaan Paskah di Gereja Katedral berjalan lancar, Jumat (2/4/2021).
Jonan salah satu jemaat yang hadir langsung di Gereja Katedral. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh umat agama yang selalu menjaga toleransi dan membantu memberikan rasa aman dalam menjalani ibadah pada hari ini.
"Saya bersyukur, bisa mengikuti ibadah memperingati wafatnya isa almasih ini di hari jumat agung. Dan juga tenang ya jadi tidak ada gangguan apa pun," kata Jonan di Gereja Katedral, Jakarta Pusat.
"Terima kasih ke semua pihak yang ada toleransi untuk antar umat beragama supaya bisa saling menjalankan ibadah masing-masing dengan baik," tambah Jonan.
Ia pun juga tak lepas memberikan ucapan terima kasih kepada TNI Polri yang memberikan penjagaan dan keamanan selama ibadah Jumat Agung berlangsung.
"Juga kepada pemerintah juga yang menjaga supaya semua bisa berjalan dengan tertib dan baik," ujarnya.
Apalagi, kata Jonan, dengan dukungan pemerintah memberikan perhatian dan penjagaan yang baik kepada seluruh umat Katolik. Sehingga menghilangkan ketakutan terkait teror-teror yang terjadi belakangan ini untuk umat hadir ke Gereja dalam menjalankan ibadah Jumat Agung.
Tak lepas, kata Jonan, tetap harus menjaga protokol kesehatan bagi umat yang hadir langsung ke Gereja di tengah pemerintah terus gencar memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Ini sudah ada dukungan ya dari semua pihak untuk kami bisa menjalankan ibadah dengan tertib dan aman. Mudah-mudahan tanpa mengabaikan prokes bisa menjalankan ibadah dengan baik," tuturnya.
Baca Juga: Ibadah Jumat Agung di Rumah
Dalam perayaan Paskah bagi umat kristiani yang akan hadir di Gereja Katedral hanya akan diberi kapasitas sebanyak 309 kursi atau sekitar 20 persen. Hal itu dilakukan, sesuai peraturan DKI Jakarta sebagai upaya melaksanakan protokol kesehatan secara ketat guna memutus mata rantai Covid-19.
Adapun rangkaian acara ibadah Jumat Agung hari ini, rencana akan diselenggarakan sebanyak dua sesi. Pertama, sekitar pukul 15.00 WIB. Kemudian, pada pukul 18.00 WIB.
Para jemaat yang hadir langsung ke gereja Katedral juga dibatasi oleh panitia. Dimana ada sejumlah persyaratan bagi mereka yang hadir.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?