Suara.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melakukan melakukan inspeksi mendadak alias sidak di SMAN 1 Ungaran pada hari pertama pelaksanaan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) Jateng, Senin (5/4/2021).
Kedatangan Ganjar yang mendadak, langsung membuat sejumlah guru terkejut. Kepala Sekolah SMAN 1 Ungaran, Supriyanto, mengaku tak menyangka kedatangan Ganjar karena memang tidak masuk ke dalam jadwal.
Awalnya, Ganjar dijadwalkan sidak ke SMAN 4 Semarang, SMKN 7 Kota Semarang, MTs Negeri 1 Kota Semarang dan MAN 1 Kota Semarang.
Namun, Ganjar membatalkan rencana itu karena tahu informasi sidak telah bocor dan sekolah-sekolah itu sudah mempersiapkan.
"Tidak menyangka pak Gubernur ke sini, soalnya di jadwal yang beredar kan tidak di sini. Memang tidak ada persiapan, ya ini natural seperti ini," ungkap Supriyanto.
Kendati demikian, Supriyanto tidak khawatir dengan sidak Ganjar itu. Sebab, pihaknya sudah mempersiapkan uji coba PTM dengan matang.
"Ya saya tidak takut, karena semua sudah berjalan sesuai yang diharapkan. Bisa dilihat sarana prasarana kami lengkap. Ada tempat cuci tangan, ada garis-garis di lantai untuk mengatur flow anak-anak, jarak meja di kelas sudah ditata dan sebagainya. Kami optimis PTM akan berjalan baik," bebernya.
Supriyanto bilang, ada tujuh kelas yang dibuka dalam uji coba tahap pertama tersebut. Masing-masing kelas hanya diikuti maksimal 15 siswa dengan jam pembelajaran selama 4 jam tanpa istirahat.
"Kami juga melibatkan orang tua siswa untuk memastikan anak-anak aman. Mulai berangkat dari rumah, diantarkan ke sekolah sampai pulang lagi. Protokol itu sudah kami sosialisasikan kepada orang tua siswa dan semoga bisa berjalan dengan baik," sambung Supriyanto.
Baca Juga: Simulasi PTM Dimulai Besok, Ganjar Ingatkan SOP Protokol Kesehatan
Sementara itu, dari pantauannya ketika sidak, Ganjar mengatakan bahwa persiapan sekolah menggelar uji coba tatap muka sudah matang.
Tapi, dirinya mengingatkan agar SOP yang disepakati itu benar-benar berjalan di lapangan mengingat yang paling sulit menurutnya adalah implementasi dari aturan-aturan itu.
"Namun konsep, ngomong itu mudah. Yang sulit adalah implementasinya. Maka tadi saya lihat, ketidaksiplinan guru-guru yang berkerumun jaraknya tidak ada satu meter. Ini simpel, tapi serius dan teman-teman tidak ada yang aware (awas) pada itu," tegas Ganjar.
Kebijakan uji coba PTM itu juga disambut bahagia oleh para siswa, salah satunya Najwa. Setelah lulus dari SMP dan diterima di SMA, baru kali ini Ia merasakan belajar di sekolah. Apalagi, di hari pertama masuk sekolah langsung dikunjungi orang nomer satu di Jawa Tengah.
"Seneng sekali bisa sekolah, karena udah lama nggak masuk sekolah. Apalagi tadi didatangi pak Ganjar, bangga banget rasanya. Sejak lulus dari SMP dan diterima di sini, baru pertama masuk. Jadi bisa ketemu teman-teman baru," katanya.
Sama dengan siswa lain, Najwa mengatakan kendala sekolah daring memang cukup menyulitkan. Materi yang disampaikan guru seringkali tidak dipahami dengan baik dan siswa sulit mencari penjelasan.
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Tak Yakin Penyerang Mabes Polri Lone Wolf
-
Ganjar Pranowo: Ada Invisible Hand yang Ingin Memecah Belah Indonesia
-
Survei Capres, Ganjar Pranowo Salip Anies Baswedan dan Prabowo
-
Jelang Paskah dan Ramadan, Ganjar Pranowo : Cinta Bersemi di Jawa Tengah
-
Ganjar Pranowo Sindir Emak-Emak saat Naik Motor, Respons Ibu Ini Kocak!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Kemenag Minta Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa Riset LPDP, Pembiayaan Hingga Rp 2 Miliar
-
Jalur Kedunggedeh Normal Lagi Usai KA Purwojaya Anjlok, Argo Parahyangan Jadi Pembuka Jalan
-
Menjelang HLN ke-80, Warga Aek Horsik Tapanuli Tengah Akhirnya Nikmati Listrik Mandiri
-
Isi Rapor SMA Ferry Irwandi Dibuka, 40 Hari Tak Masuk Sekolah Tapi Jadi Wakil Cerdas Cermat
-
Pesan Terakhir Pria di Lubuklinggau Sebelum Tenggak Racun: Aku Lelah, Terlilit Utang Judol
-
Curanmor di Tambora Berakhir Tragis: Tembak Warga, Pelaku Dihajar Massa Hingga Kritis!
-
Bantu Ibu Cari Barang Bekas, Anak 16 Tahun di Lampung Putus Sekolah, Ini Kata Kemen PPPA!
-
Sidak Gabungan di Lapas Karawang, Puluhan Ponsel Disita dari Blok Narapidana
-
Bromance di KTT ASEAN: Prabowo Dipeluk Erat PM Malaysia, Tertawa Lepas Bak Kawan Lama
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi