Suara.com - Anda sering masuk ke pasar? Ternyata untuk masuk ke pasar ada doanya juga loh. Berikut doa masuk pasar yang perlu dibaca umat Islam.
Pasar adalah tempat jual beli berlangsung, di mana interaksi antara pembeli, penjual, dan pemasok terjadi di sana. Selain itu, ada berbagai jenis orang lainnya di pasar. Bisa dibayangkan seperti apa crowdednya sebuah pasar. Terkadang, pasar-pasar urban juga memiliki tipe kejahatannya sendiri, seperti pencopet atau jambret.
Tentunya Anda tak mau kena musibah tersebut bukan? Karena itu disarankan untuk baca doa masuk pasar lebih dulu sebelum Anda berbelanja.
Bacaan Doa Masuk Pasar
Berikut bacaan latin doa masuk pasar yang dapat melindungi Anda dari berbagai macam cobaan atau pun ancaman yang bisa terjadi di pasar.
Laa ilaaha illallah, wahdahu laa syarikalah, lahulmulku walahul hamdu wahuwa 'alaa kulli syaiin qadiir.
Artinya: Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya, milik-Nyalah semua Kerajaan dan segala puji, dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.
Dalam sebuah hadis, orang yang membaca doa tersebut maka Allah akan mencatat baginya satu juta kebaikan dan menghapuskan darinya sejuta keburukan (dosa).
Baca Juga: Doa Penenang Hati, Baca untuk Tepis Rasa Khawatir
Diriwayatkan dalam hadits Muslim dari Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Tempat yang paling disukai Allah adalah masjid-masjidnya, sedangkan tempat yang paling dibenci Allah adalah pasar-pasarnya."
Masjid disukai Allah lantaran sebagai tempat berdzikir dan beribadah kepada-NYA. Sementara pasar dibenci Allah SWT karena menjadi tempat syetan menggoda orang di dalamnya untuk berbuat kebatilan. Seperti: curang, penipuan, dusta, sumpah palsu, akad batil, menjual sesuatu yang sudah dipesan orang lain, membeli barang yang sudah ditawar orang lain, mengurangi takaran dan timbangan, dan kebatilan lainnya.
Dalam hadist lain yang diriwayatkan Thabrani, Rasulullah bersabda:
"Sesungguhnya pasar adalah medan pertempuran syetan, atau tempat kediaman syetan dan di sanalah syetan memasang benderanya,"
"Jika engkau bisa, janganlah menjadi orang yang pertama masuk pasar dan terakhir keluar darinya. Karena pasar merupakan medan pertempuran setan dan di sanalah ia menancapkan benderanya." (HR. Muslim).
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
Terkini
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita
-
Babak Baru Korupsi Proyek Jalan Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin Jadi Tersangka Selanjutnya?
-
Ketua Komisi X DPR Soroti Kasus Kepsek SMPN 1 Prabumulih, Ingatkan Bahaya Intervensi Kekuasaan
-
Jejak Hitam Zarof Ricar: Kejagung Sita Harta Karun Rp35 M, Tanah Korupsi Disamarkan Atas Nama Anak