Suara.com - Dewan Masjid Indonesia mengakui prihatin atas pencapaian vaksinasi covid-19 untuk kelompok lanjut usia yang dinilai berjalan lambat.
Ketua PP DMI Bidang Kesehatan dan Sanitasi Abidinsyah Siregar dalam diskusi virtual, Kamis (29/4/2021), mengungkapkan Jusuf Kalla sebagai ketua umum pun menyatakan keprihatinan atas situasi tersebut.
"DMI merasa prihatin, khususnya Pak JK sebagai tokoh bangsa yang mengetahui betul situasi nasional, melihat bahwa sepertinya pencapaian vaksinasi bagi kelompok lanjut usia itu kok jalannya lambat sekali, lambat sekali," ujar Abidinsyah.
Ia mengungkapkan, rata-rata persentase vaksinasi lansia di 34 provinsi hanya mencapai 51 persen. Persentase paling tinggi itu pun hanya ada di Jakarta.
"Rata-rata dari 34 provinsi itu variabel capaian itu antara 0, sekiaan persen sampai 51 persen. Yang 51 persen itu cuma Jakarta, tapi di bawah Jakarta itu di bawah 13 persen. Jadi lebih banyak kelompok itu berkumpul di antara nol, ke-13 persen," ucap dia.
Karenanya ia menyampaikan kesediaan DMI sebagai sentra vaksinasi untuk membantu pencapaian vaksinasi bagi lansia.
"Itu yang membuat pak Jusuf Kalla dan jajaran pimpinan Dewan Masjid Indonesia proaktif, karena lansia banyak yang di masjid," tutur dia.
Abidinsyah menyebut data Dewan Masjid Indonesia menunjukkan di Indonesia ada sekitar 800 ribu masjid dengan berbagai ukuran dan fasilitas yang tersebar di 34 Provinsi.
Kementerian Kesehatan, kata Abidinsyah, mensyaratkan masjid yang dipakai untuk percepatan vaksinasi, harus memiliki fasilitas pendukung dengan ruangan yang cukup untuk pelaksanaan vaksinasi dan tidak menggunakan tempat salat untuk vaksinasi.
Baca Juga: Target 8,8 Juta Warga Divaksin, Dinkes DKI: Tak Mungkin Kerjakan Sendiri
"Fasilitas yang diperlukan antara lain ruang tunggu, meja pendaftaran, ruang skrining, ruang vaksinasi yang berpendingin, untuk bapak-bapak dan ibu-ibu ruangannya terpisah," kata Abidinsyah.
Kemudian fasiltas yang diperlukan yakni ada ruangan observasi, untuk memantau keluhan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).
"Kalau membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut ada ruangan pemeriksaan, dan bahkan kita menyiapkan ambulans apabila diperlukan," katanya.
Berita Terkait
-
Target 8,8 Juta Warga Divaksin, Dinkes DKI: Tak Mungkin Kerjakan Sendiri
-
Peneliti Temukan Tanda Seseorang Pernah Terinfeksi Covid-19, Apa Itu?
-
Dukung Program Pemerintah, Gojek-Halodoc Gelar Vaksinasi Drive Thru Jakarta
-
Vaksinasi 30 Ribu Driver Gojek, Anies: Mereka Pahlawan di Tengah Pandemi
-
Pekerja Hotel dan Restoran di Lampung Mulai Jalani Vaksinasi Covid-19
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Kaleidoskop Satu Dekade Shopee: Menciptakan Dampak Bagi Ekosistem melalui Inovasi & Kolaborasi
-
Mendagri dan Menko PMK Bahas Kebutuhan Masyarakat Aceh Tamiang dan Aceh Timur Pascabencana
-
Pemprov DKI Kirim 27 Ton Bantuan ke Korban Bencana Sumatera
-
Tiga Koridor TransJakarta Terdampak Imbas Truk Hantam Separator di Dua Halte
-
Pemulihan Sumatra hingga Kampung Haji, Ini 3 Arahan Prabowo di Hambalang
-
Hasil TKA Pelajar SMA Sederajat Jeblok Parah, Pemerintah Didesak Evaluasi
-
Link CCTV dan Kapal Pelabuhan Merak untuk Pantau Arus Mudik Nataru 2025 Real-Time
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total