Suara.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) bakal melakukan evaluasi terkait sistem buka tutup di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat yang diberlakukan, Senin (3/4/2021) hari ini. Hal itu menyusul adanya masukkan dari kelompok pekerja yang merasa terganggu dengan kebijakan itu.
"Banyak juga dari pekerja yang berikan masukan kepada kami agar layanan ini (Stasiun Tanah Abang) tidak ditutup, mengingat kantor masih aktif," kata VP Corporate Secretary PT KCI, Anne Purba kepada wartawan di Stasiun Pasar Tanah Abang, Senin (3/5/2021).
Diketahui untuk mengantisipasi penumpukkan penumpang, akibat tingginya antusias masyarakat yang berbelanja di Pasar Tanah Abang, sistem buka tutup diberlakukan di Stasiun Tanah Abang, yakni pada pukul 15.00 WIB sampai 19.00 WIB.
Kata Anne, pihaknya belum dapat memastikan aturan ini berlaku hingga kapan, karena masih harus menunggu hasil evaluasi.
"Jadi kami belum memastikan sampai kapan. Karena hari ini pun kami melakukan penutupan ini pasti besok akan dievaluasi," ujar Anne.
Sementara itu, tepatnya hingga siang tadi jumlah penumpang KRL di Stasiun Tanah Abang ditaksir mencapai 22 ribu penumpang. Jumlah itu terbilang lebih rendah dibanding pada Minggu (2/5/2021) kemarin.
"Kemarin itu lebih dari 50 ribu, bisa sampai 54 ribu. Belum transit ya, karena stasiun ini transit, sehingga bisa dimungkinkan itu di atas 60 ribu," jelas Anne.
Kemarin, Pasar Tanah Abang mengalami lonjakan pengunjung hingga mencapai 100 ribu orang. Terkait hal itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberlakukan sistem buka tutup pasar, jika sudah penuh 50 persen pengunjung tidak boleh masuk gedung.
Penutupan pasar juga akan dibagi menjadi dua waktu, yakni pukul 16.00 WIB dan 17.00 WIB sehingga alur pengungjung keluar tidak bersamaan.
Baca Juga: Pemprov DKI Gratiskan Transjakarta dari Tanah Abang Mulai Pukul 15.00 WIB
"Mulai sore ini pasar akan ditutup dibagi ada yang jam 4 dan jam 5 untuk menghindari keluar bersamaan," kata Anies, kemarin.
Anies juga sudah berkoordinasi dengan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) agar KRL tidak mengangkut penumpang dari pada pukul 15.00 - 17.00 WIB untuk menghindari penumpukan di Stasiun Tanah Abang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!