Suara.com - Penutupan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat mengakibatkan sejumlah penumpang ketinggalan kereta, Senin (3/5/2021). Agar tidak terlantar Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyediakan bus Transjakarta untuk mengangkut ke stasiun terdekat.
Kabid Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta, Yayat Sudrajat mengatakan setidaknya 20 bus Transjakarta dipersiapkan.
"Terkait penutupan operasional KA dari Stasiun Tanah Abang mulai pukul 15.00 WIB maka dinas perhubungan menginisiasi memberikan fasilitas untuk para pengguna KA menuju ke stasiun terdekat. Fungsinya adalah untuk memecah agar tidak terjadi kerumunan di Stasiun Tanah Abang," kata Yayat kepada wartawan di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (3/5/2021).
Adapun rutenya menuju sejumlah stasiun terdekat yaitu Stasiun Palmerah, Stasiun Karet, Stasiun Gondangdia, Stasiun Duri, dan Stasiun Angke. Operasionalnya mulai pukul 15.00 WIB sampai dengan pukul 19.00 WIB, sesuai jadwal penutupan Stasiun Tanah Abang. Layanan ini juga diberikan gratis.
Kata Yayat, layanan ini direncanakan berlaku hingga 12 Mei nanti, namun masih menungu perkembangan selanjutnya.
"Kami melihat situasi dan kondisi. Namun demikian kami pastikan hanya sampe tanggal 12 Mei. Kalau situasi hasil evaluasi dan memang harus diperpanjang ya kami akan melakukan kembali perpanjangan," ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Suara.com, tepat pukul 15.00 WIB Stasiun Tanah Abang ditutup. Pintu menuju stasiun ditutup dan dijaga petugas. Pelayanan tiket juga ditutup. Tidak ada aktivitas pemberangkatan atau turunnya penumpang.
Kendati demikian, masih ada sejumlah penumpang yang ternyata mencoba mendekat ke pintu masuk stasiun. Petugas pun langsung mengarahkannya ke halte Transjakarta yang berjarak sekitar 50 meter.
Kemarin, Pasar Tanah Abang mengalami lonjakan pengunjung hingga mencapai 100 ribu orang. Terkait hal itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberlakukan sistem buka tutup pasar, jika sudah penuh 50 persen pengunjung tidak boleh masuk gedung.
Baca Juga: Sore Ini, Stasiun Tanah Abang Masih Dipadati Warga Pemburu Baju Lebaran
Penutupan pasar juga akan dibagi menjadi dua waktu, yakni pukul 16.00 WIB dan 17.00 WIB sehingga alur pengungjung keluar tidak bersamaan.
"Mulai sore ini pasar akan ditutup dibagi ada yang jam 4 dan jam 5 untuk menghindari keluar bersamaan," kata Anies Minggu (2/5/2021) kemarin.
Anies juga sudah berkoordinasi dengan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) agar KRL tidak mengangkut penumpang dari pada pukul 15.00 - 19.00 WIB mulai Senin (3/5) untuk menghindari penumpukan di Stasiun Tanah Abang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!