Suara.com - Inggris telah mengirim dua kapal perang ke Selat Inggris dalam sengketa yang meningkat dengan Prancis atas hak penangkapan ikan. Nelayan Prancis mengatakan mereka dilarang mengakses perairan di sekitar pulau Jersey, Inggris.
Lebih dari 20 kapal pukat Prancis, Kamis (6/5), berlayar ke pulau itu untuk memrotes. Mereka menyalakan suar dan memasang spanduk menuntut akses ke perairan Jersey. Satu kapal Prancis sempat singgah di pelabuhan utama di pulau itu.
Inggris mengerahkan dua kapal perang ke daerah itu Kamis untuk "memantau situasi." Prancis juga mengerahkan dua kapal patroli maritim ke perairan Prancis di sekitar Jersey. Kapal Inggris dan Prancis tetap terpisah sekitar 20 kilometer.
Pembicaraan antara nelayan dan otoritas Jersey untuk menyelesaikan perselisihan itu berlangsung Kamis. Jersey berpemerintahan sendiri tetapi Inggris bertanggung jawab atas pertahanan pulau itu, yang terletak di lepas pantai utara Prancis.
Berdasar kesepakatan Brexit, keluarnya Inggris dari Uni Eropa, ada ketentuan khusus untuk daerah penangkapan ikan di pulau itu, menurut pakar perikanan James Kane dari organisasi nirlaba Inggris, Institute for Government.
Berbicara kepada anggota parlemen di Majelis Nasional, Menteri Maritim Prancis Annick Girardin mengancam akan memutus pasokan listrik Jersey. Menteri Inggris Nadhim Zahawi mengatakan Kamis bahwa pemerintah akan mencari solusi atas perselisihan tersebut.
Uni Eropa mengimbau penyelesaian atas sengketa itu. Namun, menurut analis, ketegangan atas penangkapan ikan kemungkinan berlanjut karena Inggris berusaha memenuhi janji Brexit untuk "mengambil lagi kendali" atas perairan dan perbatasannya. (Sumber: VOA Indonesia)
Berita Terkait
-
Kesal Jadwal MU Padat Banget, Solskjaer: Pembuatnya Tak Paham Bola
-
Kepanikan Terjadi saat KTT G7 setelah Dua Delegasi India Positif Covid-19
-
Tanggapi Protes Fans Manchester United, Solskjaer: Agak Berlebihan
-
STOP PRESS! Virus Corona B1617 dan B117 Masuk Tangerang Banten
-
Duel Man United vs Liverpool Dijadwal Ulang ke 14 Mei
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nama PBNU Terseret Kasus Haji, KPK Buka Suara: Benarkah Hanya Incar Orangnya, Bukan Organisasinya?
-
Rentetan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, DPD Minta BGN Kurangi Jumlah Penerima MBG
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!