Suara.com - Kawasan Pasar Tanah Abang terpantau masih ramai pada Hari Minggu petang (9/5) atau empat hari lagi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah yang diperkirakan jatuh pada tanggal 13 Mei 2021.
Dari pantauan ANTARA di lokasi, Minggu petang sekitar pukul 15.30 - 16.35 keramaian terjadi di beberapa lokasi pasar, yakni di Pasar Tanah Abang Blok F dan Blok B terutama trotoar di depan kedua blok tersebut.
Meski terlihat padat, terutama jika dibandingkan dengan hari-hari kerja saat periode pelarangan mudik, para pedagang menilai kepadatannya masih lebih rendah dibanding akhir pekan sebelumnya Sabtu (1/5), yang sempat terpantau sangat padat.
"Ini lebih ramai sih, tapi masih kurang dibanding akhir pekan sebelumnya yang sampai padet banget," kata Arsen, salah satu pedagang di depan Blok F.
Pengunjung juga, menurut Arsen, rata-rata berasal dari wilayah algomerasi yang dekat seperti Depok, Tangerang, atau sekitar Bekasi, dikarenakan adanya pengetatan untuk keluar masuk Jakarta.
"Efeknya memang lebih berkurang sih pendapatannya," ucap Arsen.
Sementara itu, salah satu pengunjung kawasan Pasar Tanah Abang Drajat, mengaku dia sengaja datang dari Depok untuk membeli pakaian kebutuhan lebaran bagi keluarganya.
"Saya sengaja dari Depok kemari untuk mencari pakaian, ya untung buka dan tidak terlalu padat ya jadi gak ada masalah," ucapnya.
Sebelumnya, diketahui pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara akan tutup sementara yakni mulai 12 Mei 2021 hingga Selasa (18/5) mendatang dalam rangka perawatan rutin selain karena libur lebaran.
Baca Juga: Bupati Tapteng Izinkan Warga Salat Idul Fitri di Lapangan dan Masjid
"Iya benar, kita tutup sementara dulu dari tanggal 12 Mei sampai 18 Mei dalam rangka libur lebaran tanggal 13 Mei 2021 dan juga dilakukan perawatan gedung di seluruh blok," kata pengelola Blok A Pasar Tanah Abang Heri Supriyatna ketika dihubungi, Jumat (7/5).
Heri menyebutkan bahwa perawatan itu meliputi pembersihan area pasar, perawatan suku cadang pada gedung dan bagian-bagian lain yang memang sudah harus dilakukan perawatan.
Terkait dengn penutupan ini, pihaknya mengaku sudah melakukan sosialisasi kepada para pedagang sejak dua pekan selama berjalannya Ramadhan ini.
"Dua pekan pas puasa kita sudah sosialisasikan kepada para pedagang," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?