Suara.com - Ratusan warga Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, berdatangan ke Alun-Alun Sasana Langen Putra Sragen, Rabu (12/5/2021), malam. Hingga pukul 21.00 WIB, mereka masih berada di sana. Polisi datang dan minta mereka taat protokol kesehatan.
Kebanyakan warga yang datang ke alun-alun baru mudik ke kampung halaman. Warga datang silih berganti. Mereka duduk dan mengobrol di kursi taman dan di sekitar air mancur kembar.
"Selama ini saya baru lihat foto terbaru alun-alun di media sosial. Ini kali pertama saya ke sini setelah direnovasi. Saya kerja di Lampung. Sudah tiga tahun saya tidak mudik. Saya pulang pada awal puasa atau saat mudik belum dilarang," kata Suryono (40), warga Sambirejo, saat ditemui Solopos.com.
Senada disampaikan Nina (35), warga Pilangsari, Ngrampal. Ia bersama keluarga kecilnya sengaja datang ke Alun-Alun Sasana Langen Putra Sragen saat malam takbiran karena sudah lama tidak ke tempat umum itu.
"Terakhir ke sini sekitar empat tahun lalu. Bentuknya belum seperti ini. Ini mumpung mudik, ya disempatkan ke sini. Sekarang rasa penasaran saya sudah terobati. Yang penting tetap jaga protokol kesehatan saja," ujarnya.
Polisi Bubarkan Kerumunan
Melalui pengeras suara, polisi berkali-kali mengingatkan warga supaya tetap menjaga protokol kesehatan selama berada di Alun-Alun Sasana Langen Putra Sragen di malam takbiran. Polisi tidak membubarkan mereka.
Warga hanya diimbau polisi bisa saling menjaga jarak dengan yang lain, tetap memakai masker dan membersihkan tangan pakai hand sanitizer atau wastafel yang tersedia di sekitar lokasi.
"Saya mengimbau warga tidak berlama-lama berada di Alun-Alun Sasana Langen Putra Sragen. Patuhi protokol kesehatan supaya kita aman dari paparan Covid-19," kata Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi.
Baca Juga: 13 Ribu Pegawai Pemkot Akan Pantau Salat Id di Kota Bekasi
Berita Terkait
-
Potret Ratu Maxima Saat Menyapa Pekerja Garmen di Sragen
-
Terang yang Dinanti Tiba di Desa Ngruwet, Ini Kisah Bahagia Karmini Rasakan Kemerdekaan Energi
-
Mulyono yang Bikin Buku 'Jokowi Undercover' Dibebaskan dari Penjara
-
Saat Kreativitas Dibungkam, Lahirlah Sindiran: Perang Mural dan Masa Depan Ekspresi Seni
-
Mural One Piece Dibungkam, Viral Warga Sragen Balas dengan Sindiran Keras Koruptor
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas