Suara.com - Setidaknya dua orang yahudi tewas dan ratusan lainnya mengalami cedera karena kursi sinagoge yang mereka duduki runtuh ketika ibadah pada hari Minggu (16/05).
Menyadur International Business Times, korban jiwa diketahui berusia 12 tahun dan 40 tahun. Mereka diduga tertimpa reruntuhan bangunan ketika kursi di bangunan tersebut amblas.
Insiden itu terjadi di kota Giv'at Ze'ev dekat ibu kota negara Yerusalem. Kala itu, umat Yahudi sedang melakukan ibadah untuk memperingati dimulainya Shavout.
Salah satu tim medis yang meluncur ke lokasi, Moshe Tubolsky mengatakan situasi sangat mengkhawatirkan ketika ia tiba. Banyak orang berteriak kesakitan dan yang lainnya berlarian dengan panik.
"Ketika saya tiba, ada keributan besar, orang-orang berteriak dan lari ke mana-mana memberi tahu saya bahwa bangku penonton telah runtuh dengan puluhan orang di dalam sinagoge."
"Sejumlah orang yang terluka ringan berada di dekat pintu masuk dan warga sipil membawa saya ke seorang pria yang terluka parah yang terbaring di lantai di dekatnya, tidak sadarkan diri dan menderita luka di kepala," tambahnya.
Rekaman kejadian itu dibagikan secara online oleh editor Walla News Guy Elster. Orang-orang Yahudi ultra-Ortodoks tampak berdoa di tribun belakang kuil Hasid yang penuh sesak sebelum kursi itu jatuh ke tanah.
Wali kota mengklaim bangunan itu belum selesai dan berbahaya. Menurutnya, polisi telah mengabaikan seruan sebelumnya untuk mengambil tindakan.
Sementara itu, polisi mengatakan kemungkinan akan ada penangkapan yang dilakukan sehubungan dengan kejadian mengerikan tersebut.
Baca Juga: Kondisi Yerusalem Masih Mencekam, Persiapan Hari Raya Idul Fitri Terhenti
Kepala Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Israel Deddi Simhi menguatkan hal itu. Ia mengatakan gedung ini belum selesai, bahkan tak memiliki izin untuk ditempati apalagi mengadakan acara di dalamnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
Terkini
-
Gelar Pahlawan untuk Soeharto, KontraS: Upaya Cuci Dosa Pemerintah
-
Ketua BAM DPR Aher Janji UU Ketenagakerjaan Baru akan Lebih Baik Usai Temui Buruh KASBI
-
Lewat Kolaborasi dengan Iko Uwais di Film TIMUR, BNI Dukung Industri Film Nasional
-
Internet di Indonesia Masih Belum Merata, Kolaborasi Infrastuktur adalah Jalan Pintasnya
-
Aksi Buruh KASBI di DPR Bubar Usai Ditemui Aher, Janji Revisi UU Ketenagakerjaan
-
Komoditas Nikel Indonesia Menguat, Hilirisasi Jadi Kunci
-
Bahlil Sarankan Mantan Presiden Dapat Anugerah Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto
-
Ajukan PK, Adam Damiri Akan Hadirkan Enam Ahli di Sidang Asabri
-
Komisi VII DPR Sentil Industri Film Nasional: 60 Persen Dikuasai Kelompok Tertentu, Dugaan Monopoli?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS? Ini Klarifikasi Gubernur Pramono Anung