Suara.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta membeberkan kronologi seorang pesepeda meninggal dunia saat mengikuti uji coba jalur sepeda road bike di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang yang melintasi Jalan KH Mas Mansyur hingga Jalan Raya Casablanca.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan DKI Jakarta Rudy Saptari mengatakan korban bernama John (62) meninggal dunia diduga karena serangan jantung.
Hal itu diketahui berdasarkan penuturan keluarga korban yang menyebutkan John sudah pernah dipasang ring sekitar 15 tahun lalu. Kelelahan juga menjadi pemicu kematian korban.
"Dari dokter diduga kecapaian karena dilihat dari garminnya, yang di pencetan sepeda itu, detak jantung almarhum tinggi, 180. Jadi diduga serangan jantung. Keluarganya juga mengaminkan korban punya riwayat jantung," kata Rudi di Jakarta, Minggu.
Ada pun kejadian berawal saat korban ditemukan pertama kali oleh pesepeda lain yang sedang melintas. Kemudian, pesepeda melaporkan kepada pihak Dishub bahwa korban dalam keadaan duduk dan terlihat pingsan.
Ambulans pun meluncur ke lokasi di tempat John bersandar di pembatas Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca.
Petugas medis langsung membawa John ke RSUD Tarakan menggunakan mobil ambulans milik AGD Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Namun demikian, tidak diketahui secara pasti John meninggal dalam perjalanan atau setelah tiba di rumah sakit.
Seperti diketahui, Pemprov DKI melaksanakan uji coba jalur sepeda "road bike" di JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang pada Minggu pukul 05.00 sampai 08.00 WIB.
Baca Juga: Uji Coba Flyover Tapal Kuda Diklaim Sukses, Anies Segera Meresmikan
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
Terkini
-
Bakal Jadi Partai atau Pindah ke PSI? Begini Rencana Projo
-
Whoosh Bikin Tekor Triliunan, Ekonom Curiga Proyek Salah Sasaran dan Ada 'Permainan' Markup
-
Gak Kapok Masuk Penjara Gegara Korupsi, Eks Kades Nekat Dagang Sabu karena Alasan Nganggur
-
Prabowo Janji Hadir jika Ada Penggerebekan Pabrik Narkoba, Kapolri: Anggota Sangat Termotivasi!
-
Dugaan Korupsi Whoosh Diendus KPK, Budi Arie: Ini Proyek Hijau, Bukan Cuma Cari Untung
-
Wabah Motor Brebet Pertalite Guncang Jatim, Nurdin Halid: Pertamina, Buka Hasil Lab Secara Terbuka!
-
Janji Tambah Tempat Rehab Pecandu Narkoba, Pesan Prabowo ke Para Ortu: Jangan Biarkan Anaknya Rusak
-
21 Tahun Mangkrak, Koalisi Sipil Desak DPR Sahkan RUU PPRT: Sudah Terlalu Sering Dikhianati Janji
-
Prabowo Tunjuk Nanik S Deyang Jadi Ketua Pelaksana Harian Tim Koordinasi MBG
-
Sumut Akan Jadi yang Pertama Penerapan 100 Persen Manajemen Talenta ASN di Indonesia