Suara.com - Sebuah rekaman amatir merekam saat detik-detik satu unit mobil sedan milik perwira polisi menabrak seoranng wanita di simpang empat Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur. Video kecelakaan itu pun viral setelah diunggah ke media sosial.
Terkait hal itu, Kabid Humas Kombes Gatot Repli Handoko mengakui peristiwa kecelakaan itu melibatkan mobil pejabat polisi setempat.
“Iya benar (peristiwa itu-red),” ujar Gatot seperti dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Selasa (8/6/2021).
Lebih lanjut Gatot menyatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Dan saat ini, kasus ini sudah dalam penanganan Satlantas Polda Jatim.
“Jadi benar sekitar 10.30 WIB terjadi laka lantas terhadap mobil dinas pejabat Polda Jatim,” kata Gatot.
Gatot melanjutkan, awalnya mobil dengan plat 18-X tersebut tertinggal oleh rombongan. Karena tertinggal, maka mobil itu kemudian mencoba mengejar rombongan.
“Mobil itu adalah mobil yang tertinggal yang dikendarai sopir. Tertinggal dari rombongan pasukan yang akan ke Bangkalan untuk penanganan Covid,” terang Gatot.
Terkait adanya kabar bahwa pengendara positif narkoba, Gatot membantah keras.
“Ngawur itu, siapa yang bikin isu itu,” ujarnya.
Baca Juga: Nia Ramadhani Kecelakaan sampai Terguling di Jalanan
Dalam video yang beredar, perekam tampak geram. Karena mobil itu menabrak seorang pengendara motor perempuan hingga terpental. Ia kemudian merekam pelat nomor mobil warna hitam milik polisi, agar viral dan diketahui Kapolri.
“Cek Kapolri eruh. Iki lho pelat’e. Pelat’e iki polisi. Untung sing ditabrak duduk wong meteng. Matek sing ditabrak. Banter banget. (Biar Kapolri tahu. Ini loh nomor pelat polisi. Untung yang ditabrak bukan orang hamil. Mati kalau ditabrak. Kencang banget),” ucap seorang pria dalam video itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi