Suara.com - Adit, warga Tanjung Priok, Jakarta Utara, sedang menjalani karantina di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat sejak 5 Juni 2021.
Semenjak masuk, tidak jarang ia melihat lelahnya para tenaga kesehatan yang bertugas di sana.
Ia menjalani karantina di Tower 7, tepatnya di lantai 6. Meski tidak bisa berjalan-jalan, Adit sempat melihat bagaimana kondisi para nakes.
Untuk diketahui, jumlah pasien di RSD Wisma Atlet kembali bertambah. Di sana, Adit melihat setidaknya belasan bis dengan kapasitas variatif mondar-mondar mengantarkan pasien baru.
"Sekitar 10 bus Damri, bus sekolah, ambulans mondar-mandir mengangkut pasien. Yang datang pribadi juga banyak sampai beberapa hari kemarin," kata Adit saat dihubungi Suara.com, Jumat (18/6/2021).
Sepengamatannya, kondisi Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSD Wisma Atlet terlihat kosong dari pagi menuju siang hari. Tetapi situasinya akan berubah pada sore hingga malam hari.
Imbasnya dari jumlah pasien yang meningkat ialah para nakes yang kelelahan. Meski mereka mengenakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap hingga menutupi wajahnya, kelelahan mereka bisa dirasakan Adit.
Banyak nakes yang terlihat duduk di lantai sembari menyenderkan tubuhnya ke dinding. Lesunya para nakes pun tambah dari gestur tubuhnya.
Padahal, Adit mengatakan para perawat sangat ramah kepada pasien. Bahkan mereka tidak segan untuk menyapa pasien terlebih dahulu.
Baca Juga: Kesaksian Pasien Covid-19 Lihat Nakes RS Wisma Atlet Pingsan karena Lelah
Bukan hanya para nakes, petugas kebersihan pun merasakan kelelahan yang serupa. Adit memerhatikan ketika para petugas kebersihan itu mengangkut sampah-sampah medis.
Setelah membuang sampah-sampah medis, petugas kebersihan itu lantas membersihkan diri.
Tak jarang dari mereka yang mengguyurkan tubuh menggunakan air meskipun masih mengenakan hazmat.
"Itu dia kan kalau sudah selesai ngangkut, dia bersih-bersih, kadang-kadang tukang bersih-bersihnya itu dia mandi diguyur pake air, mungkin panas kali ya," jelas Adit.
Berita Terkait
-
Kesaksian Pasien Covid-19 Lihat Nakes RS Wisma Atlet Pingsan karena Lelah
-
Cerita Nakes Kesulitan Napas karena RSD Wisma Atlet Penuh, Pasien Covid-19 Sedih
-
Gawat! Nakes di RSD Wisma Atlet Mulai Tumbang, Pingsan Terpapar Covid-19 hingga DBD
-
Update Pasien Covid-19 RSD Wisma Atlet: Sisa Kuota Tempat Tidur Tak Sampai 25 Persen
-
Pasien Covid-19 Terus Bertambah Tiap Hari, RSD Wisma Atlet Kian Penuh
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka