Suara.com - Jenazah seorang wanita India bernama Sundari digerogoti tikus ketika disemayamkan di kamar mayat rumah sakit di Pattambi. Laporan menyebut wanita ini tak berkaitan dengan virus corona.
Menyadur New Indian Expres Selasa (22/06), ketika Sundari dinyatakan meninggal, kerabat tak langsung membawa jenazahnya pulang. Mereka menitipkannya di kamar mayat untuk dibawa esok hari.
Namun ketika kerabat datang untuk menjemput Sundari, mereka kaget karena ada bekas luka di wajah Sundari yang diduga berasal dari gigitan tikus. Bekas luka itu terlihat di pipi dan hidung.
Kerabat langsung mendekati otoritas rumah sakit dan mengatakan bahwa jenazah Sundari digerogoti tikus. Mereka juga akan mengajukan pengaduan di kantor polisi.
Namun saat dihubungi, Polsek Pattambi mengaku belum menerima pengaduan dari keluarga.
Sundari yang berusia 65 tahun adalah penduduk asli Kunnumpuram Lakshamveedu di Manissery, Ottappalam di distrik Palakkad. Ia dirawat di rumah sakit untuk angioplasti namun meninggal setelah operasi.
Sebelumnya, keluarga di India juga ada yang mengeluh karena jenazah kerabat mereka digigit anjing liar ketika menunggu giliran kremasi.
Setelah menerima keluhan pihak krematorium langsung memasang pagar untuk membatasi anjing liar agar tidak masuk ke dalam area kremasi.
Baca Juga: Di India, Kematian Akibat Covid-19 Membuat Jumlah Anak Yatim Piatu Bertambah
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
Terkini
-
Sempat Dikira Hilang Usai Demo Ricuh, Eko Purnomo Ternyata Cari Nafkah Jadi Nelayan di Kalteng
-
Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
-
Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
-
Usai Kunjungan Gibran, Kemendagri Janji Perbaiki Program Kesehatan dan Pendidikan di Papua!
-
Mengapa Tutut Soeharto Gugat Menteri Keuangan Purbaya ke PTUN?
-
DPR Dukung Aturan Satu Warga Satu Akun Medsos, Legislator PKS: Bisa Cegah Kriminal
-
Kepsek Dicopot Gegara Anak Walikota Prabumulih? Klarifikasi Malah Bikin Warga Meradang!
-
Kekayaan Tutut Soeharto yang Gugat Menteri Keuangan Purbaya
-
Ratusan Siswa di Banggai Kepulauan Keracunan Usai Santap MBG
-
DPR Enggan Ambil Pusing Pigai Ganti Istilah Aktivis Hilang: Terpenting Kembalikan ke Keluarganya