Suara.com - Politikus Partai Gelora, Fahri Hamzah memberikan pesan bijak mengenai pandemi virus corona. Ia meminta masyarakat untuk selalu mematuhi aturan protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Melalui akun Twitternya, Fahri Hamzah menyampaikan pandangannya. Ia mengingatkan rakyat untuk selalu memakai masker.
Menurutnya, memakai masker merupakan bentuk tanggung jawab manusia kepada Allah SWT selama masa pandemi. Hal ini dikarenakan memakai masker dapat menjaga keselamatan diri dan orang lain.
"#PesanKhotib. Pakai masker adalah wujud pertanggungjawaban kita pada Allah SWT atas keselamatan diri dan orang lain," cuit Fahri di Twitter seperti dikutip oleh Suara.com, Jumat (2/7/2021).
Lebih lanjut, Fahri Hamzah juga mengingatkan masyarakat untuk selalu berikhtiar. Ia menyebut orang yang sakit dan meninggal sudah merupakan takdir.
Mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ini seolah berpesan agar masyarakat tidak saling menyalahkan di tengah situasi pandemi.
"Tugas kita hanya berikhtiar, soal siapa yang sakit dan wafat itu semua takdir Ilahi," ujarnya.
Terakhir, Fahri Hamzah juga berpesan agar masyarakat selalu mendengar dan menghormati imbauan dari ahli. Ia menegur orang-orang yang masih sok tahu dan tidak mau mendengarkan pernyataan ahli.
"Hormatilah ahli jangan sok tau. Mari kita jalankan semua ini dengan iman," pungkasnya.
Baca Juga: Warga Gowa dan Makassar Antusias Ikut Vaksinasi Drive Thru
Cuitan Fahri Hamzah ini telah di-retweet lebih dari 100 kali. Pesan bijaknya itu juga mendapatkan lebih dari 300 tanda like.
Warganet juga menuliskan berbagai pendapat mengenai pesan yang disampaikan Fahri Hamzah tersebut.
"Setiap orang punya daya nalarnya masing-masing. Memberi nasehat pada orang itu akan mudah di terima, apabila nasehat itu datang dari Nurani yang bersih, keteladanan dan puncaknya adalah hidayah dariNya," komen warganet.
"Kewajiban makmum hanya mengikuti, masker (prokes) ibarat rukun ikhtiar yang dilaksanakan dan tidak mudah bagi yang cari rejekinya susah. Kewajiban imam tentu lebih besar tidak sama dengan makmum. Yang sakit semoga segera disembuhkan, yang ditinggal wafat semoga diberi kesabaran, karena itu takdir ilahi," tambah warganet.
"Nah, ini. Mantap. Yang bisa kita lakukan saat ini berikhtiar dengan taat prokes," dukung warganet lainnya.
"Nah gini dong bang @Fahrihamzah. Kan adem jadinya," puji warganet.
Berita Terkait
-
Warga Gowa dan Makassar Antusias Ikut Vaksinasi Drive Thru
-
Kabupaten Bondowoso Zona Merah, Ruang Isolasi Pasien Covid-19 Ditambah
-
Daftar Kota dan Kabupaten yang Kena PPKM Mikro Darurat
-
Krisis Lahan Pemakaman Covid-19, Kepala DPKP: Sehari Ada 14 Jenazah
-
BPOM Resmi Terbitkan Izin Penggunaan Vaksin Moderna, Efikasi 94 Persen
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
Terkini
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak
-
Khawatir NU Terpecah: Ini Seruan dari Nahdliyin Akar Rumput untuk PBNU