Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunda memberikan pembekalan antikorupsi dalam program Penguatan Antikorupsi Penyelenggara Negara Berintegritas (PAKU Integritas) di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Alasannya karena ada Penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19.
Sedianya, lembaga antirasuah akan memberikan pembekalan antikorupsi dalam program PAKU Integritas kepada pejabat negara di Kementerian Keuangan pada Rabu, 7 Juli 2021.
"Dengan pemberlakuan PPKM Darurat, maka jadwal kegiatan PAKU Integritas ditunda dan akan dilanjutkan kembali setelah PPKM Darurat," kata Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan Ipi Maryati Kuding, Senin (5/7/2021).
Dalam program PAKU Integritas, lembaga antirasuah telah menggandeng sejumlah instansi terkait dalam.memberikan pembekalan antikorupsi.
Sebelumnya, KPK telah memberikan oembekalan kepada Kementerian ESDM; Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Kementerian Hukum dan HAM.
Seperti diketahui, KPK menargetkan ada sekitar 10 Instansi pemerintah yang digandeng lembaga antirasuah dalam program PAKU Integritas.
Dimana, KPK terus fokus melakukan pencegahan korupsi di sektor-sektor ESDM, pangan, hukum, dan birokrasi serta politik.
Baca Juga: Terapkan 25 Persen Bekerja dari Kantor, Pimpinan KPK Ngantor 3 Hari dalam Sepekan
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Tinjau Pos Kamling di Makassar, Mendagri Tekankan Pentingnya Keamanan Berbasis Masyarakat
-
KontraS Ingatkan Prabowo: Tim Investigasi Harus Benar-benar Independen, Bukan Sekadar Janji
-
Saat ASN Dilarang Flexing, Gaji DPRD Kabupaten Bogor Tembus Rp91 Juta Sebulan
-
Tiba Jam 2, Sherina Munaf Diperiksa Polres Jaktim Terkait Penjarahan Rumah Uya Kuya! Apa Kaitannya?
-
3 Mahasiswa Hilang Misterius Usai Demo, KontraS Curiga Ada Penghilangan Paksa!
-
Plot Twist! Kejagung Klaim 'Dicari' Jaksa, Tapi Silfester Koar-koar Sudah Damai dengan JK
-
Cermati Galon Air Minum, Waspadai Kandungan BPA: Bisa Melebihi Batas Aman
-
Rayakan Bangunan Terbakar, Pendemo di Nepal Joget Pacu Jalur
-
Soal Usulan TGPF Demo Rusuh Agustus, Menko Yusril: Keputusan di Tangan Presiden Prabowo!
-
5 Privilege Jadi Member ShopeeVIP yang Bikin Belanja Online Naik Level