Suara.com - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membantah kabar prajuritnya ditangkap oleh TNI/Polri. Justru mereka mengklaim kalau TNI/Polri telah menangkap 5 warga sipil.
Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom mendapatkan laporan bantahan tersebut dari Komandan Operasi Umum Legak Telenggen. Dalam laporannya tersebut, ia menyebut 5 orang yang ditangkap aparat itu merupakan warga lokal di Distrik Sinak.
"Membantah pasukan setan TNI/Polri tangkap 5 orang anggota TPNPB-OPM dan hal ini tidak benar karena 5 orang itu adalah masyarakat lokal di Distrik Sinak. (Itu) adalah rekayasa besar negara Republik Indonesia terhadap perjuangan Papua merdeka TPNPB-OPM," kata Sebby dalam keterangan tertulisnya, Rabu (14/7/2021).
Lebih lanjut, Legak juga mengatakan kalau tidak ada pasukan TPNPB-OPM yang tinggal di dalam kota. Mereka mengklaim memiliki aturan untuk tidak lagi tinggal berdampingan dengan masyarakat.
Menurut Legak, seluruh pasukan TPNPB-OPM di Intan Jaya, Ndugama, Yahukimo, Pengunungan Bintang, Ilaga, Tembagapura itu memiliki markas di hutan. Adapun 5 warga Sinak yang disebut TPNPB-OPM ditangkat aparat TNI/Polri ialah Nasman Murib, Gilame Tabuni, Komengge Telenggen, Keluar Telenggen dan Yeniku Murib.
"Mereka adalah warga masyarakat lokal Sinak, tidak ada hubungan dengan pasukan TPNPB-OPM," ujarnya.
Melalui Sebby, Lekagak menyampaikan permintaannya kepada aparat TNI/Polri untuk mengembalikan 5 warga lokasl Sinak itu supaya bisa kembali ke keluarganya masing-masing.
Sementara itu, Lekagak mencurigai bahwa penangkapan tersebut sengaja diatur TNI/Polri karena gagal menangkap pasukan TPNPB-OPM.
"Maka saya sebagai Komadan Operasi Umum TPNPB-OPM menolak dengan tegas dan segera pulang kan masyarakat tersebut kembali ke keluarga mereka."
Baca Juga: Drama Mensos Risma Ngamuk ke PNS, Pimpinan MPR: Orang Papua Tersinggung
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN