Suara.com - Beredar video anak remaja mengumandangkan adzan saat kedua orang tuanya dimakamkan. Kedua orang tuanya dikabarkan meninggal karena covid-19.
Video anak adzan di pemakaman orang tua ini membuat hati warganet berdesir. Banyak pengguna media sosial mengaku tidak kuat menahan tangis melihat betapa tegarnya anak tersebut.
Video viral anak adzan saat pemakaman orang tua yang meninggal karena covid ini salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @andreli48.
"Arga anak kuat dan sholeh, adzan di makam kedua orang tuanya," tulis akun @andreli48 seperti dikutip BeritaHits.id, Senin (26/7/2021).
"Kakaknya masih dirawat sementara adiknya masih di wisma," imbuhnya.
Dikabarkan, ayah Arga bernama Ali Yusni merupakan ASN Bidang Anggaran pada BPKAD Kabupaten Kutai Kartanegara.
Menyadur dari laman Facebook Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, Ali Yusni meninggal pada Kamis 22 Juli 2021 di RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang.
Akun Instagram @info_kukar juga menampilkan video yang menyebut bahwa Ali Yusni dan istri sempat membuat video Tiktok tentang kondisi mereka saat dirawat.
"Almarhumah sempat memposting video terakhirnya di akun TikTok pribadi miliknya, video tentang kondisi mereka yang dirawat di waktu yang bersamaan, sebelum akhirnya mereka meninggal dunia," tulis @info_kukar.
Baca Juga: Fakta Video Pemerasan Surat Antigen di Tol yang Viral
Respons warganet
Pengguna media sosial Instagram mengaku tak kuasa menahan tangis melihat video anak adzan di pemakaman ayah dan ibunya ini.
"Paling nggak kuat nonton beginian," tulis warganet.
"Ya Allah, sedih, semoga husnul khotimah kedua orang tuanya. Dan anak-anaknya tabah sabar, semoga ada yang merawatnya," tulis warganet lainnya.
"Masya Allah anaknya yang adzanin, anak sholeh," komentar warganet yang lain.
Demikian berita tentang anak adzan di pemakaman kedua orang tuanya yang meninggal karena covid-19.
Berita Terkait
-
Mengenang Antasari Azhar: Dari Jaksa Tegas hingga Ketua KPK di Era SBY yang Kontroversial
-
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, Pimpinan KPK Melayat
-
Kabar Duka, Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun
-
Siswa 13 Tahun Tewas di Sekolah Internasional Gading Serpong, Diduga Jatuh dari Lantai 8
-
Bukan Rencana Awal, Once Mekel Ungkap Alasan Haru Pilih TPU Tanah Kusir Jadi Makam Mertua
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional