Suara.com - Kepala keamanan presiden Haiti ditangkap oleh polisi setelah diduga ikut terlibat dalam pembunuhan Presiden Jovenel Moise pada 7 Juli 2021.
Menyadur Channel News Asia Selasa (27/7/2021) Jean Laguel Civil dicurigai terlibat dalam pembunuhan Presiden Moise di rumahnya sendiri pada 7 Juli 2021.
Presiden Moise dibunuh saat tertidur pada tengah malam oleh sekelompok orang bersenjata yang melewati pasukan penjaga presiden tanpa melepaskan tembakan.
Civil telah ditahan di sebuah penjara yang terletak di kota Delmas, tak jauh dari ibukota Port-au-Prince.
"Saya dapat mengonfirmasi bahwa Jean Laguel Civil ditangkap pada Senin oleh polisi sebagai bagian dari penyelidikan pembunuhan presiden Jovenel Moise," kata juru bicara polisi Marie Michelle Verrier kepada AFP.
Komisaris Port-au-Prince Bed-ford Claude memerintahkan otoritas imigrasi untuk melarang empat petugas polisi, yang bertanggung jawab atas keamanan Moise, meninggalkan negara.
Kepolisian Haiti juga mengeluarkan surat perintah untuk menahan Wendell Coq Thelot, seorang hakim pengadilan tinggi yang telah dipecat oleh Moise.
Ariel Henry, Perdana Menteri Haiti yang baru dilantik, berjanji akan membawa seluruh pelaku pembunuhan Presiden Moise ke pengadilan.
Polisi Haiti hingga saat ini telah menangkap sekitar 20 tentara bayaran Kolombia yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut.
Baca Juga: Terungkap! 7 Tersangka Pembunuh Presiden Haiti Pernah Dilatih Militer di AS
Puluhan tentara bayaran tersebut diduga menjalin kerjasama dan diorganisir oleh sekelompok warga Haiti yang memiliki hubungan dengan pihak asing.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Ada Siswa Dibully hingga Meninggal, Kepala Sekolah SMPN 19 Tangsel Didesak Mengundurkan Diri
-
Sepekan Pasca-Ledakan, SMAN 72 Jakarta Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
-
Celoteh Akademisi Soal MK: Penugasan Polisi Aktif ke Luar Instansi Dibolehkan, Kok Bisa?
-
Polda Metro Bentuk 'Polisi Siswa Keamanan', Apa Peran dan Tujuannya?
-
Kaesang Blak-blakan Target PSI di Pemilu 2029: Ini Momentum Pembuktian Kami!
-
Pegawai Bandara Soetta Dalangi Penipuan Lowongan Pilot, Raup Rp1,3 Miliar dari Korban
-
Mahfud MD: Utang Whoosh Wajib Dibayar, tapi Korupsi Harus Tetap Diusut KPK
-
PSI Tegaskan Posisi: Tetap Pro-Jokowi dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Dasco: DPR Kaji Putusan MK soal Anggota Polri Tak Boleh Duduki Jabatan Sipil
-
Kontroversial! Mahasiswa Diskorsing Usai Rencanakan Diskusi 'Soeharto Bukan Pahlawan' di Kampus