Suara.com - Berubahnya warna pesawat kepresidenan Indonesia menimbulkan kontroversi dan polemik di masyarakat. Lantaran, biaya yang dikeluarkan pemerintah mencapai Rp 2 miliar padahal saat ini Indonesia tengah berada di masa sulit pandemi covid-19. Lalu apa saja fakta tentang pesawat kepresidenan Indonesia?
Warna cat pesawat kepresidenan Indonesia telah berubah dari warna biru langit menjadi warna merah putih. Meski banyak dikritik, ada banyak juga pihak yang membela perubahan warna pesawat ini.
Terlepas dari itu, menarik untuk diketahui berbagai hal seputar pesawat kepresidenan Indonesia. Mulai dari harga, spesifikasi, hingga keistimewaannya. Simak rinciannya di bawah ini.
Harga pesawat kepresidenan Indonesia
Pesawat kepresidenan Indonesia jenis Boeing Business Jet 2 (BBJ2) itu dibeli dengan harga USD 91,2 juta atau sekitar Rp 820 miliar.
Adapun perinciannya, USD 58,6 juta untuk badan pesawat, USD 27 juta untuk interior kabin, USD 4,5 juta untuk sistem keamanan, dan USD 1,1 juta untuk biaya administrasi.
Spesifikasi pesawat kepresidenan Indonesia
Spesifikasi pesawat kepresidenan jenis Boeing Business Jet (BBJ) 2 ini berasal dari tipe 737-800. Pesawat kepresidenan Indonesia ini dipesan tahun 2011.
Pesawat tersebut mulai digunakan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, mulai tahun 2014. Pertama kali digunakan pada tanggal 5 Mei 2014 presiden berkunjung ke Denpasar, Bali untuk menghadiri konferensi regional Open Government Partnership (OGP) Asia-Pasifik.
Baca Juga: Fadli Zon Geram, Pemerintah Cat Ulang Pesawat Kepresidenan Jadi Warna Merah
Sebanyak 67 orang mampu diangkut pesawat kepresidenan Indonesia. Dia juga mampu terbang hingga 10-12 jam serta mendarat di bandara kecil.
Fitur keamanan pesawat kepresidenan Indonesia diklaim memiliki perangkat anti serangan rudal. Ada sensor yang dapat mendeteksi panas, sehingga apabila ada benda asing atau rudal yang mendekati, maka pesawat ini dapat menghindar.
Keistimewaan pesawat kepresidenan Indonesia
Pesawat memiliki dua mesin jenis turbofan CFM56-7, dengan kecepatan jelajah maksimum mencapai 0,785 Mach. Itu setara dengan 969,3 km/jam.
Ukuran pesawat memiliki panjang 39,5 meter, rentang sayap 35,8 meter, tinggi ekor 12,5 meter. Interior pesawat Kepresidenan Republik Indonesia memiliki panjang 29,97 meter, tinggi 2,16 meter dan lebar 3,53 meter. BJ tipe 737 berbadan kecil (narrow body) dan bisa terbang non-stop 6-7 jam.
Kemampuan terbang pesawat hingga ketinggian maksimum 41.000 kaki, dengan daya jelajah 10.000 km dengan daya tampung bahan bakar 35.539 liter yang ditampung dalam enam tangki bahan bakar.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia