Suara.com - Pemprov DKI Jakarta kini memasang target 11 juta warga divaksin Covid-19 hingga Oktober 2021. Ini setelah target yang diberikan pemerintah pusat sebelumnya 8,8 juta telah tercapai.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menginginkan nantinya seluruh warga menerima vaksin.
"Kami menaikkan target dari 8,8 juta menjadi 11 juta untuk memastikan seluruh warga di Jakarta mendapatkan vaksin," kata Riza di Jakarta, Selasa (10/8/2021).
Riza mengatakan target tersebut tak terlepas dari kemampuan vaksinasi yang bisa dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta saat ini, di mana rata-rata dapat menyuntik 100 ribu orang per hari.
"Dengan angka itu, target 11 juta warga Jakarta divaksin dapat rampung dalam satu hingga bulan ke depan, kira-kira September atau Oktober lah selambat-lambatnya terpenuhi," ucap Riza.
Meski demikian politikus Gerindra ini menyebut hal tersebut juga tergantung dengan keberadaan serta distribusi vaksin yang diterima DKI Jakarta.
"Mudah-mudahan vaksinnya siap sehingga kita bisa mempercepat pelaksanaan vaksin untuk mencapai target 11 juta di bulan September," ucapnya.
Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan, untuk dosis pertama vaksin Covid-19 saat ini telah disuntikkan kepada 8.507.635 orang, sedangkan untuk dosis kedua kini sudah mencapai 3.532.646 orang.
Sebelumnya, Pemprov DKI mendapat instruksi dari Presiden Joko Widodo untuk memberikan vaksin kepada 7,5 juta orang pada akhir Agustus 2021.
Baca Juga: BPK Temukan Kelebihan Bayar Gaji Pegawai, Ini Penjelasan Pemprov DKI
Pada 31 Juli 2021, Gubernur Anies Baswedan mengumumkan bahwa target itu sudah tercapai.
"Alhamdulillah kami lebih cepat satu bulan dari target jadwal yang sudah ditetapkan," kata dia dalam rekaman video Pemprov DKI Jakarta. (Antara)
Berita Terkait
-
Warga Disuntik Vaksin Kosong di Jakut, Wagub DKI: Itu Bukan Program Pemprov
-
Kasus COVID-19 Melandai, Wagub DKI: Ruang ICU Turun Lagi Jadi 63 Persen
-
BPK Temukan Kelebihan Bayar Gaji Pegawai, Ini Penjelasan Pemprov DKI
-
Objek Wisata di Bandung Barat Siap jika hanya Boleh Terima Tamu yang Sudah Divaksinasi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Prabowo Perintahkan Menhut Cabut 22 Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan Seluas 1 Juta Hektare
-
Asrama Mahasiswa Aceh di Tembalang Mendadak Haru Biru, Haji Suryo dan Slank Bawa Bantuan
-
Prabowo Sindir Pejabat 'Wisata Bencana': Jangan Datang Hanya untuk Foto-foto!
-
350 Kios Hangus, Pengelola Pasar Kramat Jati Siapkan Relokasi Sementara Lewat Sistem Undian
-
Waspada Banjir Rob, Pesisir Jakarta Terancam Sepekan ke Depan
-
Roy Suryo Tunjukkan Kejanggalan 'Mecothot' Ijazah Jokowi: 99,9 Persen Palsu!
-
Saat Bendera Putih Berkibar di Aceh, Peneliti UGM Kritik Pemerintah Tak Belajar Hadapi Bencana
-
Roy Suryo Bawa Ijazah UGM Asli ke Polda Metro, Klaim Punya Jokowi Tidak Presisi
-
350 Kios Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar
-
Selang Urine Tertinggal di Ginjal Pasien, Dokter RS Borromeus Divonis Langgar Disiplin