Suara.com - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Miftachul Akhyar kecelakaan lalu lintas saat melaju di tol Semarang-Salatiga usai shalat subuh pada Kamis, (12/8/2021) pukul 05.30 WIB pagi tadi. Anda tidak mengenal siapa Miftachul Akhyar? Simak profil Miftachul Akhyar, Ketua Umum MUI berikut ini.
Dalam kecelakaan tersebut, KH Miftachul Akhyar tidak mengalami luka serius. Setelah melakukan rontgen di RSUD Salatiga, KH Miftachul Akhyar hanya mengalami lecet pada bagian lutut.
Berikut profil Miftachul Akhyar selengkapnya, Ketua Umum MUI yang baru saja mengalami kecelakaan setelah sholat subuh.
Profil Miftachul Akhyar
Miftachul Akhyar lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 1 Januari 1953. Saat ini beliau telah berusia 68 tahun.
KH Miftachul Akhyar merupakan anak kesembilan dari 13 bersaudara. Ia merupakan putra Pengasuh Pondok Pesantren Tahsinul Akhlaq Rangkah, KH Abdul Ghoni.
Namun kekinian, KH Miftachul Akhyar adalah Ketua Umum MUI pada periode 2020-2025. Ia terpilih melalui Munas ke 10 MUI yang diselenggarakan di Hotel Sultan Jakarta pada 26 November 2020.
KH Miftachul Akhyar menjadi Ketua Umum MUI menggantikan KH Maruf Amin yang mengundurkan diri setelah menjabat sebagai Wakil Presiden.
KH Miftachul Akhyar Mendirikan Pondok Pesantren
Baca Juga: Miftachul Akhyar Kecelakaan, Wapres Maruf Amin Doakan Kesembuhan
KH Miftachul Akhyar juga mendirikan Pondok Pesantren Miftachus Sunnah di Kedung Tarukan di Surabaya, Jawa Timur. Ia mendirikan Pondok Pesantren Miftachus Sunnah mulai dari awal dengan mendiami rumah sang kakek. Ia kemudian mendirikan pengajian untuk masyarakat sekitar.
Di masyarakat, KH Miftachul Akhyar dikenal sebagai pribadi yang sederhana dan menghormati sesama. KH Miftachul Akhyar tak segan-segan menuangkan minuman dan menyajikan cemilan kepada para tamunya.
KH Miftachul Akhyar sejak kecil memiliki latar belakang sebagai santri. Beliau telah mengenyam pendidikan di berbagai pondok pesantren.
Ia sebelumnya pernah mengenyam pendidikan di beberapa pondok pesantren, antara lain: Pondok Pesantren Tambak Beras, Pondok Pesantren Sidogiri Jawa Timur, Pondok Pesantren Lasem Jawa Tengah, dan Majelis Ta'lim Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Makki di Malang. Maka tak heran jika Miftachul Akhyar kini akhirnya dipilih menjadi Ketua Umum MUI.
Daftar Jabatan Karier Miftachul Akhyar
Sebelumnya menjabat sebagai Ketua UMUM MUI, KH Miftachul Akhyar adalah Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada periode 2018-2020.
Karier Miftachul Akhyar di organisasi Islam tanah air bukan baru-baru ini saja. Beliau telah aktif sejak tahun 2000. Berikut ini daftar jabatan Miftachul Akhyar.
- Rais Syuriyah PCNU Surabaya (2000-2005)
- Rais Syuriyah PWNU Jawa Timur (2007-2013) dan (2013-2018)
- Wakil Rais Aam PBNU (2015-2020)
- Rais Aam PBNU (2018-2020)
- Ketua Umum MUI (2020-2025)
Itulah profil KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum MUI yang mengalami kecelakaan lalu lintas saat melintasi tol Semarang-Salatiga pada Kamis (12/8/2021) pagi tadi.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
KPK: Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Diduga Terima Rp 79,7 Miliar dari Kasus Dana Hibah
-
Mengenal Kapal Flotilla yang Bawa Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Tapi Disergap Tentara Israel
-
Bukan Mengada-Ada, Polisi Ungkap Alasan Kondom Jadi Bukti di Kasus Kematian Arya Daru
-
BRI Catat Serapan FLPP Tertinggi, Menteri PKP Apresiasi Dukungan untuk Rumah Subsidi
-
Kepala BGN: Dampak Program MBG Nyata, Tapi Tak Bisa Dilihat Instan
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis