Suara.com - Puluhan pengendara kendaraan bermotor di persimpangan CSW (Cakra Selaras Wahana), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, berhenti sejenak mengambil sikap sempurna untuk menghormati Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dengan mengumandangkan lagu Indonesia Raya.
Pantauan Antara di lokasi dekat halte MRT ASEAN sekitar pukul 10.15 WIB tadi, petugas dari Kepolisian Metro Jakarta Selatan memegang bendera Merah-Putih. Mereka berbaris melingkar di tengah jalan menghadap para pengendara.
Kemudian Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah yang memimpin langsung peringatan Proklamasi di lokasi tersebut mengajak seluruh warga mengambil sikap sempurna saat Indonesia Raya berkumandang.
Para pengendara tampak berhenti di lampu merah dan mengambil sikap sempurna di samping kendaraan. Kemudian memberi hormat saat lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang.
Azis mengungkapkan pelaksanaan ini bertujuan menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme di tengah masyarakat.
"Kita tetap melaksanakan peringatan kemerdekaan RI di tempat terbuka area publik di situ kami hentikan kendaraan untuk dapat mengikuti dengan hikmat, tentu ini adalah untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme," kata Azis.
Azis menambahkan pelaksanaan di lokasi perempatan CSW dilandasi atas dasar tema kemerdekaan, yakni Indonesia Tangguh.
"Kebetulan di sini ada ikon pembangunan yang menunjukkan Indonesia tangguh, kita jadikan lokasi untuk memperingati hari Kemerdekaan Indonesia," katanya.
Salah satu pengendara Muhammad Soleh yang turut mengikuti kegiatan itu mengaku langkah ini jadi salah satu wadah memperingati kemerdekaan.
Baca Juga: Pakai Baju Adat Sunda, Wapres Ma'ruf Amin Ajak Rakyat Indonesia Bangkit
"Apalagi, aktivitas perayaan 17 Agustus masih dibatasi. Di masa pandemi, ini lumayan membantu apalagi berkat ini kita bisa merayakan," kata dia. [Antara]
Berita Terkait
-
Bendera Merah Putih Robek di Puncak Monas Saat Gladi HUT TNI, Kapuspen: Bahan Kain Kurang Bagus
-
TNI Jelaskan soal Bendera Merah Putih Robek saat Gladi HUT TNI di Monas, Apa Katanya?
-
Akhirnya Bela Timnas Indonesia U-23, Dion Markx: Nyanyikan Lagu Kebangsaan Bikin Merinding Badan
-
Ahli Waris WR Soepratman Luruskan Isu Royalti Lagu Indonesia Raya, Minta 'Hak Moral' ke Prabowo
-
Aksi Kuda Buang Kotoran di Depan Istana Saat Kirab HUT RI Jadi Sorotan: Mewakili Rakyat
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan