Suara.com - Ditemukan mayat di lubang roda pesawat kargo militer Amerika Serikat yang mengangkut sedikitnya 640 warga Afghanistan keluar dari negaranya.
Menyadur NBC News Rabu (18/8/2021) mayat tersebut ditemukan setelah pesawat mendarat di bandara Qatar untuk melakukan pemeriksaan.
"Ditemukan jasad di lubang roda C-17 setelah mendarat di Pangkalan Udara Al Udeid, Qatar," jelas Departemen Investigasi Khusus Kantor Angkatan Udara dalam sebuah pernyataan.
"Pesawat saat ini sedang ditahan untuk mengumpulkan sisa-sisa dan memeriksa pesawat sebelum diterbangkan kembali." sambungnya.
Pihak berwenang akan segera menyelidiki temuan tersebut, termasuk adanya laporan jatuhnya beberapa orang dari pesawat C-17 saat lepas landas.
Departemen Investigasi mengatakan pilot terpaksa harus menerbangkan pesawat karena dihadapkan dengan situasi yang membahayakan.
"Menghadapi situasi keamanan yang memburuk di sekitar pesawat, kru C-17 memutuskan untuk meninggalkan lapangan terbang secepat mungkin," menurut pernyataan Angkatan Udara AS.
Angkatan Udara AS tidak mengkonfirmasi jumlah kematian akibat insiden tersebut dan berapa mayat yang ditemukan di lubang roda.
"Peninjauan OSI akan dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan kami memperoleh fakta terkait kejadian tragis ini," lanjut pernyataan tersebut.
Baca Juga: Mantan Presiden Uni Soviet: Invasi Militer AS dan NATO Sudah Gagal Sejak Awal
Angkatan Udara AS juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang jatuh dari pesawat. "Hati kami tertuju pada keluarga almarhum." jelasnya.
Bandara Kabul mengalami kekacauan pada hari Senin setelah ribuan warga berebut masuk ke dalam pesawat untuk pergi dari Afghanistan setelah dikuasai Taliban.
Sekretaris pers Pentagon John Kirby mengatakan dua orang bersenjata dibunuh oleh pasukan AS di bandara setelah dicurigai memiliki niatan jahat.
John Kirby mengakui adanya kekacauan saat pesawat C-17 hendak lepas landas, namun tidak mengatakan adanya korban tewas akibat situasi tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat