Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali berharap, para atlet berprestasi yang berkesempatan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kemenpora bisa menjadi inspirasi dan pemantik bagi ASN lainnya di Indonesia.
"Inovasi-inovasi yang dilakukan Kemenpan RB saya sangat apresiasi, ini penting agar apa yang disampaikan para narasumber yang berprestasi di bidangnya yang juga ASN Kemenpora menjadi pemantik bagi ASN lainnya," kata Amali saat menjadi pembicara pada Talkshow ASN BerAKHLAK dan bangga Melayani Bangsa 'Edisi Spesial Olimpiade Tokyo 2020' secara virtual dari Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (19/8/2021).
Amali sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas inisiasi Kemenpan RB karena keberadaan ASN di Indonesia dari waktu ke waktu harus direfresh, tentang apa yang menjadi tugas, fungsi dan kewajibannya.
Amali menegaskan, meski menjadi ASN, atlet yang masih aktif tidak akan terganggu kegiatannya karena menjadi ASN.
"Dengan beragam aktivitas ASN yang ada, itu tidak menghalangi aktivitas-aktivitas lainnya sesuai dengan apa yang mereka miliki sebelumnya. Misalnya, seperti atlet angkat besi, pebulutangkis dan wasit yang sudah berprestasi mengharumkan nama bangsa di tingkat internasional yakni di olimpiade, karena olimpiade adalah pencapaian tertinggi karier dari seorang atlet, maka ini menjadi kebanggaan bagi bangsa, tetapi juga kebanggaan bagi kita semua (ASN) secara keseluruhan di Indonesia," urai Amali.
Seperti diketahui, lifter Eko Yuli Irawan, pebulutangkis Greysia Polii dan Apriani Rahayu tercatat sebagai ASN di Kemenpora. Tetapi, mereka tetap melakukan kegiatan atau aktivitasnya seperti biasa tanpa terhalang karena menjadi ASN.
Ada sekitar 300-an atlet menjadi ASN di Kemenpora saat berprestasi di Asian Games 2018 lalu. Meski, seperti Greysia Polii dan Apriani Rahayu ini masih CPNS karena belum mengikuti Laksar dan syarat lain karena masih atlet aktif, Amali dan Kemenpan RB akan segera membahas hal itu secepatnya.
Sebelumnya, Deputi bidang SDM Aparatur Kemenpan RB, Alex Denni menyampaikan, membangun birokrasi yang profesional dan ASN yang berkinerja tinggi tentu tidak terlepas dari budaya kerja yang solid.
"Untuk membentuk kinerja ASN yang solid telah dilaunching Core Value ASN Berakhlak dan diharapkan dapat segera diterapkan diseluruh instansi pemerintah dan dapat diinternalisasikan ke 4,2 juta lebih ASN," ujarnya.
Baca Juga: Tim Para Bulu Tangkis Indonesia Singgah di Machida Sebelum Menuju Kampung Atlet
"Penetapan berakhlak ini bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai dasar ASN yang tadinya masih bervariasi di setiap instansi pemerintah baik pusat maupun daerah. Dalam bekerja dan berperilaku nilai berakhlak inilah yang menjadi pegangan ASN," tambahnya.
Berita Terkait
-
Hadapi Bonus Demografi, Menpora Terus Dorong Kewirausahaan di Perguruan Tinggi
-
Menpora Ikut Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI
-
Duh! Isoter Asrama Atlet GOR Sempaja Tak Kunjung Terealisasi
-
Jumlah Kasus Menurun Jelang HUT RI, RSD Wisma Atlet Hari Ini Rawat 1.503 Pasien Covid-19
-
Berbagi Seribu Donat untuk Wisma Atlet, Sukses Tuai Pujian dari Publik
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Refly Harun : Gibran Jadi Wapres Setelah SMA di Luar Negeri Adalah Cacat Bawaan
-
Jejak Karier Irjen Asep Edi Suheri yang Dituntut Mundur: Punya Prestasi Mentereng
-
Kaldera Toba Kembali dapat Kartu Hijau UNESCO, Gubernur Bobby Nasution Ajak Terus Jaga Bersama
-
Ngaku Merasa Terhormat Jadi Menteri Keuangan, Kinerja Purbaya Yudhi Sadewa Disorot
-
Pamer ATM Prioritas, Anak Menkeu Purbaya Sebut Ciri Orang Miskin: Rasis & Bermental Pengemis
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi