Suara.com - Sebuah cerita tentang seorang warganet yang merasa terganggu mendengar suara burung milik tetangganya.
Dirinya mengaku burung milik tetangga berisik sampai mengganggu saat ia bekerja.
Cerita tersebut dibagikan oleh akun Twitter @seputartetangga, Jumat (20/8/2021).
Menurutnya, suara burung tetangganya sangat nyaring. Padahal jaraknya tidak terlalu dekat.
"Salah satu tetangga ada yang pelihara love birds enam ekor kurang lebih. Tahukan love birds bunyinya kayak gimana nyaring dan hebohnya? Mesk berjarak 3 rumah, tapi suaranya kedengaran banget. Soalnya di gang sempit," tulis unggahan tersebut, dikutip Suara.com.
Tegur Pemilik Burung
Dituliskan dalam unggahan tersebut, dia merasa terganggu karena harus bekerja di rumah.
Konsentrasinya sering terganggu karena suara nyaring burung peliharaan tetangga.
Padahal dirinya sudah menggunakan earphone agar tidak merasa terganggu dengan suara burung milik tetangganya.
Baca Juga: Pengantin Berpose Rebahan di Tengah Banjir, Publik Menangis Lihat Gaunnya
"Sementara sehari-hari saya bekerja di rumah, konsentrasi sering buyar kalau denger suara yang nyaring dan repetitif (misophonia). Saya sering pakai earphone biar nggak terlalu kedengeran, tapi kuping atau kepala saya jadi sakit. Kalau lagi ada telepon atau video call, suara burungnya sampai masuk, ganggu pembicaraan," ungkapnya.
Dia mengaku pernah mendatangi rumah tetangganya untuk menegur secara baik-baik.
Namun beberapa waktu kemudian, dia merasa tidak ada perubahan. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk mendatangi rumah si pemilik burung.
Dia bercerita pemilik burung tersebut justru memberikan jawaban yang kurang baik.
"Eh malah dibilang gini, 'saya kan naruh burung di depan rumah sendiri, bukan di depan rumah situ. Kalau situ mau pelihara ikan juga terserah, saya nggak bakal protes'," jelasnya.
Setalah itu, ia bingung lantaran jawaban pemilik burung tersebut dianggap tidak sebanding dengan permasalahan.
Berita Terkait
-
Tak Sengaja Pakai Filter Alien Saat Meeting Online, Wanita Tahan Malu Wajahnya Jadi Hijau
-
Pengantin Berpose Rebahan di Tengah Banjir, Publik Menangis Lihat Gaunnya
-
Rampas Rokok dari Pemobil, Aksi Pemotor Ini Justru Bikin Salut Publik
-
Wanita Rekam Perjuangan Pacar Hapus Tato, Publik Merinding Lihat Hasilnya
-
Pengantin Sibuk Rias Wajah Sendiri, Hasil Make Up Wanita Ini Dipuji
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Toko Plastik Simpan Karbit Diduga Sumber Api Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
Respons Imbauan Mensos Donasi Bencana Harus Izin, Legislator Nasdem: Jangan Hambat Solidaritas Warga
-
Pagi Mencekam di Pasar Kramat Jati, 350 Kios Pedagang Ludes Jadi Arang Dalam Satu Jam
-
Antisipasi Bencana Ekologis, Rajiv Desak Evaluasi Total Izin Wisata hingga Tambang di Bandung Raya
-
Ketua Komisi III DPR: Perpol 10 Tahun 2025 Konstitusional dan Sejalan dengan Putusan MK
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
-
350 Kios Hangus, Pemprov DKI Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Temuan Awal KPK: Dana Suap Proyek Dipakai Bupati Lampung Tengah untuk Lunasi Utang Kampanye
-
BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 Lewat Asian Le Mans Series