Suara.com - Teks eksposisi adalah karangan yang berisi informasi ataupun pendapat yang disampaikan untuk menjelaskan suatu topik. Untuk mengidentifikasinya, pembaca perlu mengetahui ciri teks eksposisi.
Berikut penjelasan ciri-ciri teks eksposisi yang perlu diketahui ketika belajar Bahasa Indonesia. Teks eksposisi bersifat ilmiah dan non-fiksi.
Sebab, tujuan teks eksposisi tersebut memang untuk menjelaskan sebuah topik kepada pembaca melalui informasi dan data. Informasi yang dipaparkan juga harus jelas dan sesuai fakta demi bertambahnya wawasan pembaca.
Teks eksposisi umumnya dibuka dengan pendapat penulis yang memaparkan topik yang dibahas. Kemudian pendapat tersebut didukung dengan fakta dan data yang kuat, bisa berupa pernyataan ahli, data penelitian, hingga kutipan jurnal.
Bagian akhir teks eksposisi biasanya berisi kesimpulan berdasarkan hal-hal yang disampaikan sebelumnya.
Teks eksposisi biasanya mengangkat isu-isu seputar pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga lingkungan.
Ciri-ciri teks eksposisi secara singkat dan jelas
- Teks eksposisi harus menjelaskan tentang pengetahuan atau informasi tertentu yang berdasar fakta.
- Biasanya menggunakan bahasa yang mengajak.
- Penyampaian menggunakan bahasa yang lugas dan menggunakan bahasa baku.
- Tidak memihak, maksudnya tidak memaksakan kehendak penulis terhadap pembaca.
- Memaparkan fakta, contohnya berupa data penelitian yang mendukung pendapat penulis
- Memberikan pengetahuan baru, hal tersebut sesuai tujuan teks eksposisi untuk menambah wawasan pembaca.
Selain ciri-ciri di atas, teks eksposisi juga mengikuti kaidah kebahasaan dalam penulisannya. Dikutip dari Sumber Belajar Kemendikbud, kaidah bahasa teks eksposisi sebagai berikut:
- Menggunakan pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengganti orang atau benda, seperti saya, aku, kita, kami, dan lain-lain.
- Menggunakan nomina adalah kelas kata benda. Misalnya, komunitas, rakyat, negara, dan lain-lain.
- Menggunakan verba yaitu kelas kata kerja (verba pasif, verba aktif). Misalnya, dituntut, dibentuk (verba pasif), -mendorong, menetapkan (verba aktif), dan lain-lain.
- Menggunakan adjektiva yaitu kata sifat yang dapat melekat pada kata sangat, sekali. Misalnya, optimistis, potensial, yakin, dan lain-lain.
- Menggunakan adverbia, yaitu kata yang memberikan keterangan pada verba, adjektiva. Misalnya, tidak berpotensi, sangat optimistis, yakin sekali.
- Menggunakan konjungsi (kata penghubung), misalnya: pada kenyataannya, kemudian, lebih lanjut.
Itulah ciri teks eksposisi yang perlu kalian pahami dalam belajar Bahasa Indonesia.
Kontributor : Lolita Valda Claudia
Baca Juga: Pengertian Teks Eksposisi, Lengkap dengan Penjelasan Struktur dan Contoh Soal
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
KPK Periksa Tiga Kepala Distrik Terkait Korupsi Dana Operasional di Papua
-
Semeru 'Batuk' Keras, Detik-detik Basarnas Kawal 187 Pendaki Turun dari Zona Bahaya
-
Geger Kematian Dosen Cantik Untag: AKBP Basuki Dikurung Propam, Diduga Tinggal Serumah Tanpa Status
-
Pohon 'Raksasa' Tumbang di Sisingamangaraja Ganggu Operasional, MRT Jakarta: Mohon Tetap Tenang
-
262 Hektare Hutan Rusak, Panglima TNI hingga Menhan 'Geruduk' Sarang Tambang Ilegal di Babel
-
Dugaan Korupsi Tax Amnesty, Eks Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi Dicekal, Tak Bisa ke Luar Negeri
-
7 Fakta Kematian Dosen Untag di Kos: AKBP B Diamankan, Kejanggalan Mulai Terungkap
-
KemenPPPA Dukung Arahan Prabowo Setop Kerahkan Siswa Sambut Pejabat
-
Tamparan Keras di KTT Iklim: Bos Besar Lingkungan Dunia Sindir Para Pemimpin Dunia!
-
Komdigi Kaji Rencana Verifikasi Usia via Kamera di Roblox, Soroti Risiko Privasi Data Anak