Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjadikan vaksinasi sebagai syarat untuk mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Hal ini dilakukan karena jumlah anak usia sekolah di ibu kota yang sudah divaksin sudah cukup banyak.
Kasubag Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja, mengatakan, dari 782.742 anak usia sekolah yang terdata di DKI, sebanyak 94,8 persen sudah mendapat vaksin Covid-19. Jumlah ini merupakan hasil pengebutan vaksinasi terhadap anak usia 12-17 tahun.
"Hingga 27 Agustus anak yang sudah divaksin mencapai 742.536 orang. Sedangkan, yang belum divaksin berjumlah 40.209 orang atau 5,14 persen," ujar Taga saat dikonfirmasi, Rabu (1/9/2021).
Menurut Taga, tidak ada paksaan bagi anak untuk mengikuti vaksinasi. Tiap orang tua boleh mempertimbangkan anaknya perlu divaksin atau tidak.
"Jadi hal itu yang menjadi pertimbangan kami (tak menjadikan vaksin syarat ikut sekolah tatap muka)," katanya.
Karena itu, ia berharap sosialisasi vaksin Covid-19 bagi anak bisa terus dilakukan ke depannya. Seiring dengan PTM yang berjalan dan vaksinasi sebagai syarat, maka warga sekolah akan menjadi tempat yang aman untuk belajar.
"Saya lihat sekolah juga sudah selektif dan hati-hati membuka sekolah. Diharapkan ini tidak menjadi risiko ke depannya," pungkasnya.
Sejauh ini sudah ada 610 sekolah yang telah menjalankan PTM campuran tahap 1. Jika berjalan lancar, maka akan dilanjutkan sampai Desember dan jumlahnya akan ditambah sampai 1.500 sekolah.
Baca Juga: Keteteran Dampingi Anak Belajar Daring, Ortu Siswa TK Senang PTM Jakarta Dibuka
Tag
Berita Terkait
-
Kota Bekasi Lakukan PTM Hari Pertama, Siswa Canggung Bertemu Temen Sekelas
-
Keteteran Dampingi Anak Belajar Daring, Ortu Siswa TK Senang PTM Jakarta Dibuka
-
Anak Bangun Siang, Ortu Siswa TK Curhat Kerepotan usai Sekolah di Jakarta Dibuka Lagi
-
Guru TK Sambut Baik PTM, Pembelajaran Daring Dinilai Tidak Efektif
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
-
Mikel Merino Hattrick, Spanyol Bantai Turki Setengah Lusin
Terkini
-
Untuk Jaga Situasi Kondusif di Daerah, Mendagri Tito: Kepala Daerah Perkuat Satlinmas dan Forkopimda
-
Dibalik Polemik Suksesi, Fathian Ungkap Siapa Saja yang Dukung Gibran Jadi Presiden
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
KPK Kumpulkan Bukti Keterlibatan Sudewo hingga Pembangunan Jalur KA di Sumatera dan Sulawesi
-
CEK FAKTA: Unggahan TikTok Soal Kondisi Ahmad Sahroni, Uya Kuya, dan Eko Patrio Pasca Demo
-
Disdik DKI Akui Tak Punya Data Lengkap Penerima Chromebook dari Era Nadiem, Begini Penjelasannya
-
Berapa Tarif Listrik Terbaru Periode 8-14 September 2025? Berikut Rinciannya
-
Hearts2Hearts Membuat Iklan Shopee 9.9 Super Shopping Day Semakin Seru dengan Nyanyi Lirik Indonesia
-
Kini Harta Turun Drastis, Nadiem Makarim Jadi Menteri Pendidikan Bukan Tambah Kaya?
-
Disebut Pengusaha Pembalakan Liar Main Domino Bareng Menteri? Aziz Wellang Buka Suara!