Suara.com - Peristiwa nahas memakan korban jiwa terjadi di Balai Kota DKI Jakarta. Seorang teknisi bernama Rohman meninggal dunia karena diduga tersetrum ketika bekerja.
Kepala Sub Bagian Jaringan Listrik Biro Umum Sekretariat Daerah DKI Jakarta Masrur mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (28/8/2021) pekan lalu. Rohman saat kejadian sedang melakukan tugas rutin tahunan bersama teknisi lainnya membersihkan cooling tower gedung.
"Kejadian (Rohman meninggal) hari Sabtu ya. Padahal sudah selesai kerja, lagi proses perapian alat, mau dikembalikan ke gudang peralatan alat-alat itu, ada sikat, ember, mesin pompa," ujar Masrur saat dikonfirmasi Suara.com, Kamis (2/9/2021).
Ketika sedang merapikan alat, Masrur memindahkan pompa yang saat itu kabelnya masih terpasang. Mendadak saksi mata mengaku melihat Rohman mendadak roboh sambil berteriak.
"Menurut pengakuan saksi yang ada di dekat itu, dia sempat teriak, dikira bercanda, begitu dilihat menyandar, kami langsung bawa ke RS Budi Kemuliaan. Tapi begitu sampai, dokter lakukan tindakan, dinyatakan sudah meninggal," kata Masrur.
Masrur menyebut Rohman diduga tewas karena tersetrum karena saat itu sedang memindahkan pompa yang masih menyala. Namun ia tak mengetahui apakah ada kerusakan pada alat tersebut atau tidak hingga membuat Rohman tewas.
"Justru itu, apakah ada kabel yang kebuka atau kelupas, atau mungkin ada kabel yang usia pemakaiannya sudah lebih dari batasnya, ini perlu kita perhatikan lagi," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!