Suara.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta aparat fokus untuk melakukan evakuasi dan perawatan terhadap korban kebakaran Lapas Klas I Tangerang, Banten. Pemulihan pasca kebakaran menurut Dasco harus segera dilakukan.
"Untuk itu, kami minta kepada aparat penegak hukum untuk supaya bergerak cepat memulihkan keadaan, kemudian merawat korban yang luka-luka," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (8/9/2021).
Selain pemulihan dan perawatan secara fisik, Dasco berujar bahwa pendampingan secara psikologis juga perlu dilakukan.
"Dan juga mendampingi secara psikologis bagi para tahanan yang dalam keadaan selamat tapi masih dalam keadaan traumatik," ujar Dasco.
Diminta Investigasi
Sebelumnya, Ketua Komisi III DPR Herman Herry meminta Menkumham Yasonna Laloly dan jajaran Dirjen Lapas untuk segera merelokasi pegawai Lapas dan warga binaan ke tempat yang aman. Permintaan itu seiring kebakaran di Lapas Klas I Tangerang, Banten.
Ia mengingatkan agar tidak ada pihak yang memanfaatkan situasi dari peristiwa kebakaran.
"Jangan sampai ada pihak-pihak yang memanfaatkan atau mengambil keuntungan dari perisitiwa kebakaran yang terjadi di Lapas Tangerang," kata Herman di Jakarta, Rabu.
Herman sekaligus meminta kepolisian agar melakukan investigasi dan mengusut tuntas peristiwa kebakaran di Lapa Klas I Tangerang. Investigasi diperlukan untuk memasikan penyebab kebakaran sehingga tidak menjadi polemik.
Baca Juga: Komisi III: Jangan Sampai Ada Pihak Manfaatkan Peristiwa Kebakaran Lapas Tangerang
"Saya minta kepada jajaran Kepolisian untuk segera melakukan investigasi mendalam terhadap kebakaran ini. Saya harapkan peristiwa ini agar diusut secara tuntas," tegas Herman.
Sementara itu, Anggota Komisi III Arsul Sani berujar bahwa peristiwa kebakaran menjadi tragedi yang sangat menyedihkan.
Kendati begitu, kata Arsul Komisi III tidak ingin terburu-buru menyalahkan atas peristiwa kebakaran ini. Namun Komisi III tetap meminta Menkumham Yasonna Laoly setidaknya melakukan dua hal.
"Pertama, atas peristiwa tersebut maka harus diselidiki secara tuntas apakah ada unsur kesengajaan ataupun kelalaian. Jadi dalam hal ini biarkan Bareskrim Polri melakukan penyelidikan untuk menuntaskannya, tidak boleh ada yang ditutup-tutupi," kata Arsul.
Kedua, ujar Arsul Menkumham perlu melakukan audit keamanan secara menyeluruh terhadap kondisi lapas.
"Audit keamanan secara menyeluruh terhadap lapas-lapas kita di seluruh Indonesia agar peristiwa seperti di Lapas Tangerang itu tidak terulang," kata Arsul.
Berita Terkait
-
Menjerit-jerit Terjebak Kebakaran, Cuma 20 Napi Lapas Tangerang yang Bisa Diselamatkan
-
Lapas Tangerang Kebakaran, Diyan Anggota Teroris JAD Juga Dilaporkan Tewas Terbakar
-
41 Napi Lapas Tangerang Tewas Terpanggang, Kemenkumham: Semua Kamar Dikunci
-
Cuma Dijaga 12 Sipir, Napi Lapas Tangerang Terjebak Kebakaran karena Terkunci dari Dalam
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak