Suara.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengklaim selalu meningkatkan upaya pelacakan dan pencegahan terhadap segala bentuk ancaman teror. Termasuk, menyusul adanya peringatan dari negara Jepang terhadap warga negaranya yang ada di Indonesia.
Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan, kekinian pihaknya tengah mendalami sumber informasi atas ancaman teror yang menjadi dasar Jepang memberikan peringatan kepada warga negaranya di Indonesia.
"Densus selalu dalam kondisi siaga untuk memonitor gerakan-gerakan jaringan teroris di wilayah kita, termasuk regional dan internasional. Akan ada tindak lanjut terhadap informasi-informasi seperti ini," kata Aswin kepada wartawan, Selasa (14/9/2021).
Menurut Aswin, Densus 88 Antiteror sedari awal telah melakukan upaya preemtive strike atau pencegahan terhadap aksi teroris di Indonesia. Dia menyebut keselamatan masyarakat merupakan prioritas utamanya.
"Densus 88 tidak pernah berhenti bergerak, baik dalam pencegahan maupun penindakan," katanya.
Peringatan Jepang
Pemerintah Jepang sebelumnya mengeluarkan peringatan kepada warganya yang tinggal di Indonesia dan lima negara Asia Tenggara tentang adanya teror bom bunuh diri.
Menyadur The Associated Press, peringatan tersebut dikeluarkan Kementerian Luar Negeri Jepang pada Senin (13/9/2021).
Dalam peringatannya, Jepang meminta warganya yang tinggal di Indonesia, Filipina, Singapura, Malaysia, Thailand, dan Myanmar, untuk menjauh dari tempat-tempat peribadatan dan kerumunan. Mereka mengklaim, mendapat informasi tentang adanya ancaman bom bunuh diri di enam negara tersebut.
Baca Juga: Jepang Peringatkan Warganya Ada Potensi Ancaman Bom di Asia Tenggara, Termasuk Indonesia
Kementerian Luar Negeri Jepang juga mengimbau warganya untuk selalu waspada akan kondisi yang terjadi di negara-negara tersebut.
Berita Terkait
-
Jepang Peringatkan Warganya Ada Potensi Ancaman Bom di Asia Tenggara, Termasuk Indonesia
-
Jepang Peringatkan Warganya di Indonesia, Ada Potensi Bom Bunuh Diri
-
Daftar Skuad Bulutangkis Indonesia di Ajang Sudirman Cup 2021
-
Fakta Baru! Eks Oknum Pegawai BUMN Jadi Terduga Teroris JI, Berperan Mencari Dana
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
- 5 Rekomendasi Mobil Tua Irit BBM, Ada yang Seharga Motor BeAT Bekas
Pilihan
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
-
7 Sepatu Lari Lokal untuk Mengatasi Cedera dan Pegal Kaki di Bawah 500 Ribu
-
Klaim Listrik di Aceh Pulih 93 Persen, PLN Minta Maaf: Kami Sampaikan Informasi Tidak Akurat!
-
TikTok Hadirkan Fitur Shared Feed untuk Tingkatkan Interaksi Pengguna
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun, Cabai Turun setelah Berhari-hari Melonjak
Terkini
-
Kebakaran Hebat di Cempaka Baru Jakpus, Korban Bertambah Jadi 20 Orang, Begini Kronologinya
-
Jakarta Bakal Dipantau 1.000 Kamera ETLE pada 2026, Sudah Siap Jadi Smart City?
-
Munas V IKAL Lemhannas Tetapkan Jenderal Dudung Jadi Ketum
-
BREAKING NEWS! Kebakaran Hebat di Cempaka Baru Jakpus, 7 Orang Tewas
-
Sri Sultan HB X: Melawan Korupsi Dimulai dari Perkelahian Batin Seorang Pejabat
-
Sinyal Kuat PAN: Pilkada Lewat DPRD Opsi Serius, Sebut Demokrasi Langsung Banyak Mudaratnya
-
Akademisi UGM Kritik Keras Kebijakan Pangan Prabowo-Gibran: Hukum dan HAM Diabaikan
-
PAN 'Tolak Halus' Ide Koalisi Permanen: Kami Sudah Tiga Kali Setia dengan Prabowo
-
FIAN Indonesia Nilai Setahun Pemerintahan Prabowo Gibran, Hak Atas Pangan Belum Jadi Prioritas
-
Belum Kering Luka Banjir, Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Aceh Siang Ini