Suara.com - Jumlah pasien meninggal karena Covid-19 di Jakarta masih saja terjadi meski jumlahnya terbilang sedikit. Tak hanya sedikit, dalam empat hari terakhir pasien corona yang wafat hanya terjadi pada warga yang belum divaksin.
Hal ini diketahui dari unggahan Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono melalui akun twitternya @drpriono1. Pandu menyebut pada 27 Oktober, hanya terjadi 4 kematian, lalu 28 Oktober 5 orang wafat, 29 Oktober 4 pasien, dan 30 Oktober 3 pasien.
"Kabar baik, tingkat kematian di DKI sangat rendah. Dan semua yang meninggal karena Covid-19 belum divaksinasi," ujar Pandu, dikutip Jumat (1/10/2021).
Unggahan Pandu ini ditampilkan ulang di akun instagram milik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies menyoroti kematian yang masih terjadi pada orang yang belum divaksin.
Anies pun meminta tolong agar masyarakat saling membantu menyukseskan kegiatan vaksinasi. Caranya dengan menanyakan di tiap grup WhatsApp siapa saja yang sampai sekarang belum divaksin.
"Bolehkah saya minta tolong? Tanyakan di WA grup seluruh keluarga besar: apakah ada keluarga lanjut usia yang belum vaksin?" tanya Anies.
Menurut Anies, dengan mengajak orang di sekitar untuk vaksinasi, maka berarti menyelamatkan nyawa mereka.
"Eayangi mereka, ajak untuk vaksinasi selama tidak ada kendala medis. Umur di tangan Allah, tapi ikhtiar itu wajib. Kita tunaikan ikhtiar itu: ajak untuk vaksinasi," pungkasnya.
Baca Juga: 1.509 Sekolah Kembali Dibuka Hari Ini, Wagub DKI Berharap Tak Lagi Picu Klaster PTM
Tag
Berita Terkait
-
1.509 Sekolah Kembali Dibuka Hari Ini, Wagub DKI Berharap Tak Lagi Picu Klaster PTM
-
Lokasi Sirkuit dan Sponsor Belum Jelas, Tapi Wagub DKI Yakin Formula E Digelar Juni 2022
-
Wagub DKI: Dokumen Klarifikasi Formula E Luruskan Polemik Biaya yang Dianggap Fantastis
-
Pandemi Mulai Terkendali, Anies Yakin Pariwisata Jakarta Segera Bangkit
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan